Dipimpin Denny Sumargo, Louvre Indonesia Pasang Target Tinggi di ABL
- VIVA/Pratama Yudha
VIVA – Indonesia akhirnya kembali memiliki wakil di ASEAN Basketball League (ABL). Adalah Louvre Indonesia yang akan jadi satu-satunya wakil Tanah Air di kompetisi bola basket tertinggi level ASEAN tersebut.
Keputusan ini menyusul ketidaklolosan Louvre dalam verifikasi untuk berlaga di Indonesian Basketball League (IBL) 2022. Mereka pun memutuskan untuk berkompetisi di level yang lebih tinggi.
Chairman Louvre Indonesia, Chandra Putra Negara, menyambut antusias keikutsertaan Louvre di ABL 2022. Dia berharap, Louvre bisa menorehkan tinta emas dengan menjuarai kompetisi tersebut.
"Momen digelarnya kembali ABL Season 2022 tentu menjadi motivasi sekaligus semangat tersendiri untuk Louvre. Harapannya dapat mengikuti jejak CLS Knights Indonesia dan Indonesia Warriors yang berhasil menjadi juara di ABL," kata Chandra dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa 2 November 2021.
Demi mewujudkan mimpi tersebut, Louvre menunjukkan keseriusannya membangun tim dengan menunjuk mantan bintang basket nasional, Denny Sumargo, untuk menjabat sebagai Presiden Klub. Denny dipercaya bisa memberikan pengaruh positif untuk membawa tim ini berprestasi.
Pasalnya, semasa masih aktif bermain, Denny pernah mencicipi enam kali juara IBL. Dia juga setuju untuk bekerja di Louvre karena merasa tertantang untuk membawa tim ini juara ABL.
"Saya anggap ini sebagai tantangan. Tujuannya adalah membawa Louvre Indonesia juara, kalau meleset dan meraih peringkat kedua tidak apa-apa asal lawan berdarah-darah," tutur Denny Sumargo.
Selain memboyong Denny Sumargo, Louvre juga telah mengontrak Brian Rowsom untuk menjadi pelatih kepala. Pria asal Amerika Serikat itu dikenal setelah membawa CLS Knights Indonesia juara ABL 2018/19.
Berencana Boyong Eks Bintang NBA
Sejumlah pemain telah disiapkan oleh Louvre, namun masih belum diumumkan. Mereka baru menunjuk Daniel Wenas sebagai kapten Louvre untuk mengarungi ABL 2022.
General Manager Louvre Indonesia, Erick Herlangga, menyebut pihaknya juga akan berusaha menggaet pemain-pemain populer ke dalam timnya. Salah satunya mantan bintang NBA, Jeremy Lin.
"Kami sedang berusaha untuk mendatangkan Jeremy Lin ke Louvre Indonesia. Kami sudah melakukan beberapa komunikasi dengan agennya dan saya rasa salary cap-nya masih masuk akal untuk bermain selama 1,5 bulan di sini," ucap Erick.
Seperti diketahui, Louvre jadi tim keempat asal Indonesia yang merasakan atmosfer ABL setelah Satria Muda/Indonesia Warriors, Laskar Dreya South Sumatera, dan CLS Knights Indonesia.