Tujuan PRSI Turunkan Siman Sudartawa Cs di Kejurprov

Atlet renang Indonesia, I Gede Siman Sudartawa (tengah)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana

VIVA – Pelatih Timnas renang Indonesia, Albert Sutanto, menjelaskan alasan beberapa atlet pelatnas macam Siman Sudartawa, Glenn Victor, dan Gagarin Nathaniel mengikuti turnamen sekelas Kejuaraan renang Provinsi yang dihelat PRSI DKI Jakarta. Hal ini diperlukan untuk melihat progres dari atlet selama masa pandemi virus corona COVID-19.

Millennium Aquatic Jakarta Juara 8 Kali Kejurnas IOAC 2023

Siman, Glenn, dan Gagarin menjadi tiga perenang nasional yang turun di Kejurprov DKI Jakarta. Semua ini dilakukan PRSI untuk memantau kondisi para perenang tersebut.

Tak hanya itu, PRSI juga membutuhkan data yang didapat dari turnamen ini. Tujuannya, agar muncul data akurat yang bisa digunakan sebagai dasar promosi dan degradasi.

Indonesia Lolos Final Renang Estafet Campuran Asian Games 2023

"Ini kan kejuaraan resmi. Kalau kemarin tajuknya hanya time trial. Kejurprov ini adalah kejuaraan resmi yang memang diakomodir database nasional dan database DKI untuk atlet-atlet DKI. Database ini kami perlukan untuk promosi dan degradasi," kata Albert Sutanto kepada wartawan saat ditemui di Stadion Akuatik GBK, Kamis 1 April 2021.

"Kalau time trial biasanya tak semua atlet DKI ikut. Tapi, kalau Kejurprov, semua atlet DKI akan ikut. Jadi, promosi degradasi atlet-atlet pelatda DKI ini tetap berjalan," jelasnya.

Jatim Borong 2 Emas Renang Perairan Terbuka BK PON 2024

Lebih lanjut, Albert juga menjelaskan jika kejuaraan ini dirasa penting bagi Siman Sudartawa cs karena semuanya merupakan tipe perenang sprinter. Dan tipe ini membutuhkan turnamen yang sama banyaknya dengan porsi latihan.

Albert menilai Kejurprov sudah cukup mumpuni untuk mengukur kemampuan para atlet tersebut. Mengingat ini adalah kejuaraan renang resmi pertama di Indonesia selama masa pandemi COVID-19.

"Ini kesempatan bagi Siman untuk berlomba karena selama ini kita minim lomba. Sementara perenang-perenang sprinter lebih penting lomba ketimbang berlatih. Mereka latih tandingnya harus seimbang," ucap Albert.

"Perenang tipe ini harus banyak pengalaman bertandingnya juga. Makanya kami ikutkan Siman di sini," tutur dia.

Ketua Umum Federasi Akuatik Indonesia, Anindya Bakrie

Akuatik Indonesia Resmi Ganti Nama Jadi Federasi Akuatik Indonesia

Akuatik Indonesia resmi berganti nama menjadi Federasi Akuatik Indonesia. Perubahan ini disahkan dalam Musyawarah Khusus atau Munasus 2024.

img_title
VIVA.co.id
10 Maret 2024