Eks Petenis Nomor 1 Dunia Terancam Absen di Australia Open 2021

VIVA – Eks petenis nomor satu dunia, Andy Murray diragukan tampil di Australia Open 2021 setelah dinyatakan positif terpapar virus corona COVID-19. Petenis berusia 36 tahun tersebut dijadwalkan akan terbang ke Australia dalam dua hari ke depan.

Dikutip dari BBC, Murray pun kini harus tetap menjalani karantina dan isolasi di rumahnya di London. Murray pun mengatakan, saat ini ia dalam kondisi baik-baik saja, tidak ada keluhan. 

Oleh karena itu, Murray masih berharap bisa terbang ke Melbourne dan bermain di Australia Open. Bahkan, Murray pun rela tidak turun di ATP Delray Beach, karena ingin bermain di turnamen tersebut. 

Asutralia Open akan dimulai pada 8 Februari mendatang. Jadwal tersebut mundur tiga pekan, karena adanya pandemi COVID-19. 

Penyelenggara turnamen telah membuat 15 jadwal penerbangan sewaan untuk para pemain yang ingin ikut di Australia Open. Namun, mereka harus negatif dari COVID-19. 

Setelah tiba di Australia mereka akan menjalani tes COVID-19, dan menjalani karantina selama 14 hari di Melbourne.

Sementara itu, Murray mendapatkan kesempatan bermain di Australia Open karena mendapatkan wildcard. Sebab, peringkat Murray saat ini adalah 123 dunia, dan itu tidak masuk dalam kualifikasi turnamen Grand Slam. 

Pada 2020 lalu, Murray hanya memainkan tujuh pertandingan resmi. Hal ini karena ia mengalami cedera panggul dan adanya penundaan tur karena pademi COVID-19.

Andy Murray Sabet Gelar Perdana Sejak 2019

Mantan petenis nomor satu dunia Andy Murray memenangi gelar pertamanya sejak 2019, Minggu 7 Mei 2023, dengan kemenangan di Aix-en-Provence Challenger di Prancis.

VIVA.co.id

8 Mei 2023