Mulut Besar Jorge Masvidal Usai Dipermalukan Kamaru Usman
- Twitter/UFC
VIVA – Kekalahan dari Kamaru Usman dalam perebutan sabuk juara kelas welter Ultimate Fighting Championship, di Pulau Yas, Minggu 12 Juli 2020 WIB, tak membuat Jorge Masvidal kapok untuk melayangkan perang urat saraf. Bacot Masvidal masih besar, meski sudah kalah dari Usman.
Masvidal berkilah, kekalahan dari Usman akibat persiapannya yang minim, karena jadi petarung pengganti saat event berlangsung enam hari lagi. Kondisi itu, disebut Gamebred, sebenarnya bukan alasan.
Performa Usman saat bertarung di UFC 251, diakui Masvidal, memang lebih baik. Senjata Usman, menurut Masvidal lebih lengkap karena bisa bertarung di atas dan bawah. Hanya saja, Masvidal merasa sebenarnya bisa tampil lebih baik dan mengantisipasi manuver-manuver Usman kalau persiapannya panjang.
"Memang dia petarung yang lebih baik dari saya malam ini. Kemenangan yang mutlak dan adil Saya tak mau cari alasan. Aksinya, dalam beberapa momen, membuat saya kerepotan. Tak mudah pula, bertarung dengan persiapan yang begitu singkat. Namun, saya melakukan berbagai kesalahan dan akhirnya dia memang keluar jadi yang terbaik," ujar Masvidal dalam konferensi pers virtual pasca laga.
Mengaku kalah, Masvidal belum juga kapok menantang Usman. Andai punya persiapan yang lebih panjang, Masvidal mengklaim bisa menang atas The Nigerian Nightmare.
Sebab, Masvidal merasa sudah mengetahui kelemahan Usman. Pun, dia bisa menyiapkan senjata anti submission demi mengantisipasi permainan bawah dari Usman.
"Saya sudah dapat formula tepat di kepala ini untuk mengalahkannya pada pertemuan berikut. Saya merasa sudah memilikinya. Tapi, tangki saya harus penuh, latihan sudah sepatutnya lebih keras, sering bergulat dengan figur yang jago. Jadi, saya sudah tahu bagaimana cara mengalahkan pria ini," kata Masvidal.