IBL 2020 Lanjut Lagi, tapi Tanpa Pemain Asing
- Main Basket
VIVA – Indonesia Basketball League (IBL) musim ini siap dimulai kembali September 2020. Setelah ditangguhkan sejak Maret 2020 lalu akibat dampak pandemi virus corona, akhirnya diputuskan kegiatan bisa kembali dilanjutkan.
Ada beberapa pertimbangan dalam melanjutkan IBL musim ini. Salah satunya mengubah format kompetisi dan tidak ada lagi pemain asing.
(Baca juga: Isi Kekosongan, IBL Gelar Kompetisi Esports)
"Setelah pertimbangan dan unsur kesehatan, kami putuskan nanti format play off semifinal di satu kota. Finalnya sistem best of three. Periodenya 4 September sampai 5 Oktober," kata Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah.
"Skenario sekarang 90 persen tanpa penonton. Akhir Mei ada imbauan dari mendagri diminta kegiatan yg mengumulkan orang, tanpa penonton. Kami berharap September nanti bisa dengan penonton walau dibatasi," imbuhnya.
Terkait dengan pemain asing, karena proses kedatangannya ke Indonesia akan sulit, jadi tidak masuk dalam opsi pertama. IBL akhirnya memutuskan tidak lagi menggunakan jasa mereka.
"Pemain asing harus ada SWAB dan medical clearance saat perjalanan lintas negara. Konsekuensi lebih panjang, tidak bisa langsung main atau dipulangkan. Klub harus menanggung risiko itu," ujar Junas.
(Baca juga: Rencana IBL Dilanjutkan September, Satria Muda Buka Suara)
"Setelah dihitung-hitung, kami memutuskan IBL lanjut hanya dengan pemain lokal. Setelah rapat, kami langsung infokan ke agen. Meski plus-minus, demi keselamatan semua bisa menerima," tambahnya.
Masalah ini sudah dikomunikasikan oleh pihak IBL ke agen para pemain. Mereka memang menyayangkan karena masih ada keinginan untuk tetap berkarier di Indonesia.