Sesumbar Quartararo Andai MotoGP Qatar Digelar: Bisa Raih Juara

Pembalap Yamaha Petronas SRT, Fabio Quartararo.
Sumber :
  • Instagram/@motogp

VIVA – Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, sesumbar, bisa meraih podium tertinggi, andai MotoGP 2020 seri Qatar tetap digelar pada 6-8 Maret lalu. Namun, balapan yang sejatinya digelar di Sirkuit Losail tersebut batal terlaksana karena adanya larangan travel dari pemerintah setempat demi pencegahan penyebaran virus corona. 

Marc Marquez yang Sukses Usir Hantu

Musim ini, pembalap asal Prancis itu akan mengendarai motor YZR-M1 2020 spesifikasi pabrikan, dan terbukti telah tampil menjanjikan selama tes pramusim pada Februari lalu. Dalam tes pramusim di Malaysia, Quartararo menjadi pembalap tercepat, sementara di Qatar, ia tercepat kedua.

Baca Juga: PBSI Respons Penundaan Olimpiade Tokyo 2020

Di Tengah Kebangkitan Marc Marquez Jumlah Penonton MotoGP 2024 Pecahkan Rekor

Quartararo pun memiliki pemahaman menarik soal mengapa dirinya pasti bisa tampil kompetitif sejak awal musim. Dengan mesin yang tak banyak berubah dibanding tahun lalu, ia yakin bisa lebih unggul dari para rivalnya yang mesinnya mengalami perombakan yang signifikan.

Sebab, perombakan signifikan yang dilakukan rivalnya berarti para pembalap harus menyesuaikan diri dengan karakter mesin barunya. Sedangkan, Quartararo tak perlu susah payah adaptasi karena karakter mesin Yamaha tak banyak berubah meski versi terbarunya punya tambahan tenaga lebih banyak.

Gak Nyangka Marc Marquez Masuk Daftar Atlet Terkaya, Segini Nilai Hartanya

"Saya sangat puas setelah uji coba di Qatar. Saya nyaman di atas M1. Kami menjalani enam hari uji coba di atas motor baru, dengan mesin yang tak 100 persen baru. Jadi saya pikir pada awal musim, di mana mesin disegel, saya bisa bisa jadi bintang. Ritme saya menakjubkan," kata Quartararo, seperti dikutip Sky Sport Italia

Atas dasar tersebut, Quartararo sangat yakin dirinya bisa meraih kemenangan perdananya di MotoGP di Qatar. Meski begitu, ia juga yakin bisa mewujudkan hal tersebut di sirkuit mana saja yang bersahabat dengannya.

"Tahun lalu saya cepat di mana-mana. Saya membayangkan Qatar bisa jadi tempat yang tepat untuk menang, tapi juga Jerez, Le Mans, Barcelona, dan Assen, jika jadwal balapnya sesuai," ujar pembalap berusia 20 tahun tersebut.

Baca Juga:

Peduli Corona, Pegolf Seksi Ajak Pria-pria 'Horny' Berdonasi

Ditundanya Olimpiade 2020 Bikin Trump Sibuk Tebar Pesona

Marc Marquez Ducati Corse

Eks Bos Honda Sebut Marc Marquez dan Bagnaia Bisa Ribut Jika Ducati Lakukan Ini

Marc Marquez akan menjadi rekan satu tim Francesco Bagnaia di Ducati Corse sampai dua musim ke depan, atau periode 2025-2026. Adanya dua matahari di dalam tim pabrikan te

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024