Terdampak Corona, F1 Bisa Ditunda hingga Mei
- Twitter/@F1
VIVA – ?Virus corona COVID-19 lagi-lagi memberi dampak negatif bagi kelanjutan kompetisi olahraga. Baru-baru ini, Formula 1 (F1) dilaporkan bakal ditunda pelaksanaannya hingga Mei 2020.
Sejatinya, ajang balap jet darat ini sudah dimulai pada akhir pekan ini, 15 Maret 2020. Namun, karena staf tim Mclaren ada yang mengidap virus corona, akhirnya F1 dan FIA memutuskan untuk membatalkan seri pembuka di Australia.
Pun dengan GP China yang juga ditunda karena negara tersebut masih terpapar dan merupakan awal mula COVID-19 berasal.
Terbaru, F1 mengumumkan jika GP Bahrain dan GP Vietnam yang seharusnya digelar pada 22 Maret dan 5 April juga ditunda pelaksanaannya. Itu berarti, jadwal balapan terdekat terdapat di GP Belanda, 3 Mei mendatang.
Hingga saat ini, pihak F1 dan FIA masih terus berkoordinasi mencari alternatif tanggal perhelatan GP yang tertunda. Namun, sudah muncul pernyataan yang jika balapan akan dimulai pada akhir Mei 2020.
"F1 dan FIA terus berhubungan intens dengan promotor balap di Bahrain dan Vietnam serta departemen kesehatan lokal untuk memonitor situasi sambil mempelajari potensi tanggal alternatif untuk melangsungkan GP ketika situasi membaik,"Â demikian pernyataan resmi pihak F1 dan FIA dikutip situs resmi.
"Sebagai hasilnya, F1 dan FIA berharap bisa memulai GP di Eropa pada akhir Mei tapi melihat peningkatan wabah COVID-19 dalam beberapa hari, semuanya akan ditinjau kembali," lanjut pernyataan tersebut.
Diungkapkan CEO F1, Chase Carey, keputusan ini diambil sebagai langkah untuk menjaga agar penularan virus corona tak semakin meluas. Apalagi, sebelumnya sudah ada staf McLaren yang positif mengidap virus ini.
"Situasi global mengenai COVID-19 sangat sulit untuk diprediksi. Kami mengambil keputusan ini dengan FIA dan promotor untuk memastikan keamanan semua orang yang terlibat dalam F1, termasuk penggemar kami," kata Carey.
"GP Bahrain adalah balapan yang menarik dalam jadwal kami dan kami berharap dapat kembali ke sana sesegera mungkin. Kami juga menantikan balapan perdana Vietnam dan membawa tontonan F1 ke salah satu kota paling menarik di dunia," lanjutnya.