Dihukum AFC, Pelatih Vietnam Berdalih Tak Lancar Bahasa Inggris

Pelatih timnas Vietnam, Park Hang-seo diusir wasit saat final SEA Games 2019
Sumber :
  • Fox Sports Asia

VIVA – Pelatih Kepala Timnas Vietnam, Park Hang-seo dijatuhi hukuman oleh Federasi Sepakbola Asia (AFC) lantaran aksi tempramentalnya di laga final SEA Games 2019 lalu. Kabar itu pun juga langsung jadi sorotan media-media kawasan Asia Tenggara.

Sambil Kesal, Media Asing Sorot Keberhasilan Timnas Indonesia Lolos Piala Asia U20

Pria asal Korea Selatan itu selain kena skorsing sebanyak 4 pertandingan persahabatan timnas Vietnam, Park juga harus membayar denda US$5.000. Dalam putusannya, AFC menyatakan Park diganjar hukuman berdasarkan pasal 47 dari Kode Etik Disiplin dan Etika AFC.

Di partai perebutan medali emas SEA Games 2019 itu, Park mengamuk pada wasit keempat dan pengawas pertandingan dengan mengeluarkan makian dan meluapkan emosinya yang membuatnya diusir keluar dari bench kubu Vietnam.

Poin yang Dibutuhkan Timnas Indonesia untuk Kejar Vietnam di Ranking FIFA

Baca juga: Ngamuk di Final SEA Games, Pelatih Vietnam Kena Hukum AFC

Menanggapi sanksi tersebut, mantan asisten Guus Hiddink saat membesut Korea Selatan di Piala Dunia 2002 itu pun mengungkapkan pandangannya.

Beda Level Sama Maarten Paes, Kiper Keturunan Vietnam Malah Blunder di Laga Uji Coba

“Saya akan menerima dan mematuhi hukuman AFC. Tapi saya bisa memastikan saya tidak menghina wasit. Bahasa Inggris saya tidak cukup baik untuk melakukan itu. Setelah pertandingan, saya sendiri meminta maaf kepada mereka,” ungkap Park dalam suratnya dari Korea Selatan, yang dikutip FOX Sports Asia.

Pelatih timnas Vietnam, Park Hang-seo

“Saya mendapat kartu merah setelah bereaksi terhadap keputusan yang salah. Pada saat itu, permainan semakin keras dan pemain bisa cedera, jadi saya memberi tahu wasit untuk lebih masuk akal dalam mengendalikan permainan,”jelas Park.

Park pun dianggap menggunakan “bahasa yang ofensif, menghina dan atau kasar terhadap wasit” dan terlibat dalam pelanggaran serius yang dapat dihukum dengan pengusiran,” yang tercantum dalam pertimbangan AFC menjatuhkan sanksi tersebut.

"Saya meminta maaf kepada para penggemar karena mereka harus melihat perilaku saya di lapangan saat itu," ujar Park.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya