Gawat, Gregoria Bentrok Vs Penghancur Kariernya di Malaysia Masters
- BWF
VIVA – Sungguh tak disangka, tunggal putri andalan Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung harus kembali berhadapan dengan ratu bulutangkis Thailand, Ratchanok Intanon di BWF World Tour Super 500, Malaysia Masters 2020.
Dan yang paling mengejutkannya, Gregoria Mariska harus bentrok dengan penguasa ranking 5 bulutangkis dunia itu di laga perdana alias babak 32 besar Malaysia Masters 2020.
Kenapa VIVABadminton menilai pertemuan Gregoria dengan Ratchanok di laga perdana turnamen berhadiah total 400.000 Dolar Amerika Serikat ini sangat mengejutkan, penyebab ialah, hasil undian ini sama persis dengan Malaysia Masters 2019. Di Malaysia Masters 2019, Gregoria bentrok dengan Ratchanok juga di laga perdana.
Pertemuan kedua di laga perdana Malaysia Masters ini tentu saja kurang baik baik Gregoria. Sebab, selama ini Ratchanok merupakan momok paling menakutkan bagi atlet binaan Pelatnas PBSI ini.
Bagaimana Ratchanok tak menjadi sosok menakutkan bagi Gregoria. Dia merupakan orang yang mengukirkan sejarah kelam kekalahan pertama bagi Gregoria di musim turnamen 2019.
Pada duel yang dilangsungkan di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Januari 2019 lalu itu, Gregoria dihajar habis-habisan tanpa ampun oleh Ratchanok dalam dua game dengan angka 21-15 dan 21-15.
Di pertemuan kali ini, sangat mustahil bagi Gregoria untuk bisa menundukkan Ratchanok. Ada beberapa fakta yang menguatkan prediksi ini. Salah satunya ialah rekor pertemuan.
Sepanjang kariernya, Gregoria sudah 6 kali bertarung melawan Ratchanok. Dan hasilnya, Gregoria tak pernah sekalipun mencicipi kemenangan. Empat kekalahan beruntun dialaminya di tahun 2019, di antaranya di Malaysia Masters, Malaysia Open, Indonesia Open dan BWF World Championships.
Sedangkan dua kekalahan sebelumnya diderita Gregoria di tahun 2018, dia dipecundangi Ratchanok di Indonesia Open 2018 dan Japan Open 2018.
Selain itu, perlu diketahui di Malaysia Masters 2020 ini sudah pasti Ratchanok bakal tampil beringas. Sebab dia sedang memburu rekor baru di turnamen ini sebagai tunggal putri pertama yang bisa juara 3 kali beruntun alias hattrick. Ratchanok merupakan pemegang gelar juara Malaysia Masters 2018 dan 2019.
Tak hanya itu saja, jika dilihat dari prestasi. Tentu saja apa yang telah diraih peraih 3 gelar Juara Dunia Junior ini berbanding terbalik dengan apa yang telah didapatkan Gregoria selama ini.
Sepanjang tahun 2019 di BWF World Tour saja, Ratchanok sudah merengkuh 2 gelar juara, yaitu Malaysia Masters dan India Open. Ditambah 4 gelar runnerup, mulai dari German Open, Thailand Open, Korea Open dan Hong Kong Open. Belum lagi Ratchanok juga merebut medali perunggu di BWF World Championships 2019.
Sementara itu, Gregoria tak pernah menjuarai turnamen apapun sepanjang tahun 2019. Malahan semenjak pertama kali turun tanding di BWF World Tour, Gregoria tak pernah lolos ke final. Satu-satunya gelar yang diraih Gregoria hanya sebagai Juara Dunia Junior 2017.
Jika berkaca dari data-data tersebut, hanya kerja keras dan semangat membara yang bisa menyelamatkan Gregoria dari amukan Ratchanok di laga perdana Malaysia Masters 2020.
Baca: Juara Dunia Muda RI Ketemu Lawan Mengerikan di Malaysia Masters 2020
Sikap Terpuji Ratu Bulutangkis Dunia saat Gregoria Cedera hingga Menangis di Denmark Open 2024
Momen menarik terjadi pada babak semifinal Denmark Open 2024 dalam pertandingan tunggal putri, Gregoria Mariska melawan An Se Young.
