IBL 2020: Rekor Baru Tercipta, Debutan dan Legiun Asing Jadi Sorotan
- Istimewa
VIVA – Sembilan klub plus skuat timnas Indonesia kontestan ajang Indonesian Basketball League (IBL) musim 2020 terus menyusun siasat dan strategi demi bisa menorehkan prestasi terbaik. Dan salah satu upaya yang ditempuh klub guna meningkatkan performa mereka yakni meresturkturisasi susunan pemain dalam musim baru ini.
Dan geliat transfer pemain jelang IBL 2020 telah menunjukan peningkatan positif. Hal ini bisa dilihat dengan perputaran pemain diantar mereka.
Tercatat 25 pemain berpindah klub, lima diantaranya adalah pemain yang sempat vakum beberapa tahun dari liga seperti dua pemain Pacific Caesar Surabaya, Donny Ristanto dan Dicky Satrio.
Mantan pemain Satria Muda, Gunawan bermain untuk Amartha Hangtuah, Randika Aprilian dari Hangtuah kini membela NSH dan mantan bintang CLS Knights, Dimaz Muharri yang turun gunung bersama tim baru, Louvre.
"Perputaran pemain menunjukkan keseriusan para peserta IBL mempersiapkan tim mereka," kata Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah.
Selain pemain yang comeback ke IBL, 19 debutan akan mengawali karier profesional mereka. Mereka terjaring dari 33 pemain rookie. "Mereka berasal dari 12 kota dari seluruh Indonesia," kata Junas.
27 pemain asing juga sudah siap memberikan aksi terbaiknya. "Rata rata tinggi badan pemain asing adalah 192 cm. 8 pemain diantaranya sudah pernah bermain di IBL," ujarnya.
Pentas IBL 2020 menjanjikan keseruan. Simak aksi-aksi pemain terbaik pada kompetisi bola basket tertinggi Indonesia yang akan mulai bergulir di GOR Sahabat Semarang pada 10-12 Januari 2020.