Jadi Atlet Panutan, Edgar Xavier Dianugerahi Penghargaan Istimewa
- Kemenpora
VIVA – Menpora Zainudin Amali memberikan penghargaan istimewa kepada atlet wushu andalan Indonesia, Edgar Xavier Marvelo.
Peraih dua medali emas SEA Games 2019 itu sebagai sosok panutan untuk atlet, anak muda dan kaum milenial Indonesia.
Menpora memberikan penghargaan tersebut saat pembukaan Festival Wushu bertajuk Wufest Taolu Championship di Wisma Serba Guna Senayan, Jakarta, Jumat malam 20 Desember 2019.
Ada pun apresiasi tersebut dipersembahkan Menpora kepada Edgar yang tetap tegar dan ksatria membela Merah Putih meski dalam situasi berduka ditinggal ayahanda tercinta sesaat sebelum berlaga.
"Kepada atlet wushu Ananda Edgar, ini akan kita jadikan model yang bisa jadi tauladan buat kaum milenial, kaum muda kita. Suatu hal yang membanggakan karena keteguhannya yang luar biasa," ungkap Menpora.
"Bahwa Edgar ini berjuang di SEA Games, ada berita duka Ayahandanya meninggal. Yang dilakukan Edgar menyelesaikan tugasnya membela Merah Putih sampai dia berhasil membawa emas. Ini luar biasa dan contoh yang diberikan Edgar jadi inspirasi buat kita semua," tambahnya.
Atas penghargaan yang diberikan Menpora tersebut, Edgar mengaku bangga telah dijadikan contoh role model oleh Menpora Zainudin Amali.
"Sesuatu yang sangat saya banggakan dapat apresiasi dan ini saya hargai. Saya tidak menjadikan beban, justru lebih jadi motivasi. Saya harus tunjukkan diri saya sebagai role model supaya atlet muda ikut meniru dan termotivasi," kata Edgar.
Pada SEA Games 2019 di Filipina, Edgar mendapat dua medali emas sekaligus. Emas pertama dipersembahkan lewat nomor perorangan daoshu putra dan emas kedua melalui nomor beregu putra taolu duilian bersama Seraf Naro Siregar dan Harris Horatius.
7 Atlet DKI Jakarta Perkuat Tim Wushu Indonesia di Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2024
Pengurus Provinsi Wushu Indonesia DKI Jalarta menggelar syukuran atas keberhasilan Tim Wushu DKI Jakarta menyabet enam medali emas, empat perak, dan tujuh perunggu di PON
