Anthony Ginting Penghancur Bulutangkis China di BWF World Tour Finals
- VIVA.co.id
VIVA – Ada sebuah fakta menarik dari hasil pertandingan semifinal tunggal putra antara Anthony Sinisuka Ginting dengan Juara Dunia dua kali, Chen Long di BWF World Tour Finals 2019.
Tahukah Anda, bahwa kemenangan yang diraih Anthony Ginting dari peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu ternyata merupakan senjata paling mematikan dan menyakitkan bagi tuan rumah. Sebab, dengan kekalahan Chen itu, otomatis China gagal mempertahankan tahta juara tunggal putra BWF World Tour Finals.
Seperti diketahui, China merupakan pemegang gelar juara bertahan BWF World Tour Finals 2018 lalu, gelar juara diraih raksasa muda mereka, yaitu Shi Yuqi.
Shi tak kuasa mempertahankan tahta itu di BWF World Tour Finals 2019 karena tak memenuhi syarat untuk lolos mengikuti ajang berhadiah total 1.500.000 Dolar Amerika Sertikat itu. Penyebabnya, Shi sempat harus absen di beberapa turnamen akibat cedera parah.
Nah, kebetulan sekali di BWF World Tour Finals 2019, China cuma mengandalkan Chen Long saja. Sebab cuma dia doang yang mendapatkan tiket lolos ke ajang ini.
Tapi di semifinal tadi Chen benar-benar tak berdaya menghempas Anthony Ginting, dia dilumat dalam dua game dengan angka kemar 21-15 dan 21-15.
Kekalahan ini tak cuma menyakitkan bagi Chen, sebab jika dilihat dari reputasi yang telah dia raih selama ini, tentu saja sebenarnya Chen seharunya bisa menjuarai ajang ini. Chen merupakan salah satu dari 2 tunggal putra China yang pernah menyumbangkan gelar juara bagi negaranya dari ajang ini.
Chen pernah menjuarai ajang ini ketika masih bernama BWF Super Series Finals. Malahan tak cuma sekali dia juara, dia berjaya di ajang ini pada 2012 dan 2014.
Tak cuma Chen yang kecewa dengan hasil ini, negara kelahirannya pun sudah pasti bersedih. Sebab, China merupakan peraih gelar juara terbanyak di BWF World Tour Finals 2018, saat itu China meraih 3 gelar juara dari tunggal putra, ganda putra dan ganda campuran.
Sebelumnya China telah kehilangan gelar juara bertahan sektor ganda putra setelah sang juara bertahan BWF World Tour Finals 2018 gagal lolos ke semifinal akibat mengalami dua kekalahan di babak penyisihan Grup A.
Baca: Miris, 2 Gadis Jepang Tersungkur di Arena Merah BWF World Tour Finals