Sempat Tegang & Kendor, Cerita Aldila Raih Emas Pertama di SEA Games
- twitter.com/TimINAOfficial/
VIVA – Medali emas dari cabang tenis SEA Games ke-30 Filipina akhirnya datang untuk kontingen Indonesia pada Jumat 6 Desember 2019. Sektor tunggal putri sukses dikuasai penggawa Merah Putih, Aldila Sutjiadi.
Peraih medali emas Asian Games 2018 tersebut memastikan posisi podium tertinggi dengan menekuk wakil Vietnam, Savanna Ly Nguyen dengan dua set langsung, 6-0 dan 7-5.
Aldila yang merupakan unggulan kedua dengan apik menuntaskan misi besarnya menjadi tunggal putri terbaik di dataran Asia Tenggara. Lagu kebangsaan Indonesia Raya pun berkumandang di arena Rizal Memorial Sports Complex Tennis Court.
“Pastinya senang ya bisa mempersembahkan emas, dan ini emas pertama aku di SEA Games dari tunggal putri. Tadi set pertama aku bermain lebih lepas, set kedua dia mulai memberikan pressure dan aku agak sedikit tegang atau kendor tapi sebisa mungkin fokus point by point dan tetap ngejar poin dia nggak ketinggalan terlalu jauh,” ungkap Aldila seusai laga.
Ada pun satu emas lagi incaran Aldila yakni dari sektor ganda campuran yang berpasangan dengan Christopher Rungkat sebagai unggulan pertama dan berlabel juara Asian Games 2018.
Laga final ganda campuran akan berlangsung besok, Sabtu 7 Desember 2019, Christo/Dila bakal ditantang petenis putri senior Thailand, Tamarine Tanasugarn yang berduet dengan Sanchai Ratiwatana.
“Emas pertama ini pastinya buat keluarga dan juga buat teman-teman pencinta tenis di Indonesia, fans aku serta seluruh orang yang sudah membantu aku. Untuk final mixed double, aku dan Christo tetap optimis memberikan yang terbaik meski lawannya sudah senior,” jelas Aldila.
Kandas di Semifinal Wimbledon, Aldila Sutjiadi Bikin Sejarah untuk Indonesia
Langkah petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi yang berpasangan dengan petenis Belanda Matwe Middelkoop terhenti di semifinal ganda campuran Wimbledon 2023
