Fakta Unik Hong Kong Open, Prestasi Tuan Rumah Jadi Barang Mewah
- sportsthat.com
VIVA – Gelaran turnamen BWF World Tour Super 500 dengan titel Yonex-Sunrise Hong Kong Open sudah mulai berlangsung sejak Selasa 12 November 2019 di Hong Kong Coliseum. Ajang yang partai puncaknya akan digelar Minggu 17 November 2019 tersebut menawarkan total prize money sebesar US$400.000.
Turnamen yang tahun ini memasuki edisi ke-31 itu pun jadi salah satu yang paling dinantikan di kawasan Asia timur. Namun, sepanjang sejarah bergulirnya turnamen Hong Kong Open terdapat yang sedikit kurang “sreg” bagi publik tuan rumah.
Ya, sejak pertama kali bergulir dan dipertandingkan, tercatat sangat minim sekali pebulutangkis asal Hong Kong yang bisa keluar sebagai peraih gelar juara turnamen tersebut.
Praktis cuma ada 2 gelar yang mampu di koleksi para pemain tuan rumah. Dua gelar tersebut dipersembahkan oleh eks bintang tunggal putri Hong Kong, Wang Chen dan pilar tunggal putra, Ng Ka Long Angus.
Wang Chen yang juga merupakan eks warga negara China itu menyegel gelar Hong Kong Open pada edisi tahun 2008 lalu, kala mampu menumbangkan unggulan empat asal China, Xie Xingfang dengan skor 21-16, 10-21 dan 21-13.
Sedangkan di tunggal putra, gelar bagi tuan rumah tercipta pada tahun 2016 lalu saat Ng Ka Long Angus sukses melibas wakil India, Sameer Verma di final 21-14, 10-21 dan 21-13 dalam tempo 50 menit. Ng Ka Long Angus yang juga masih keturunan Indonesia itu pun masih berjuang mengulang prestasi apiknya tersebut pada Hong Kong Open tahun ini.
Selama ini justru negara lain mampu menjadi langganan juara di Hong Kong Open, terutama China yang memuncaki tabel pengoleksi gelar dengan 64 kali, sementara Indonesia sudah punya 21 koleksi gelar juara Hong Kong Open.