Dahsyat, Yuki/Sayaka Rampas Tahta Juara Fuzhou China Open
- BWF
VIVA – Sungguh luar biasa, juara Indonensia Open 2019, Yuki Fuksuhima/Sayaka Hirota merampas tahta juara BWF World Tour Super 750, Fuzhou China Open 2019 dari tangan sang juara bertahan. Lee So Hee/Shin Seung Chan.
Dalam laga final yang dilangsungkan di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou, China, Minggu 10 November 2019, Yuki/Sayaka mengalahkan Lee/Shin dalam dua game langsung.
Ambisi ganda Jepang untuk bisa merampas gelar juara dari tangan Lee/Shin terlihat jelas, sejak awal game Yuki/Sayaka langsung menggempur pertahanan duo Korea Selatan itu. Alhasil, dengan cepat mereka unggul telak 4-0.
Lee/Shin berusaha mengimbangi permainan ranking 3 dunia itu. Namun, hingga jeda usaha mereka belum membuahkan hasil, terbukti Yuki/Sayaka masih bisa mempertahankan keunggulan pada kedudukan 11-7.
Selepas jeda situasi berubah, kali ini giliran Lee/Shin yang menguasai arena. Untuk pertama kalinya mereka berhasil menyamakan angka setelah mendapatkan 4 poin beruntun, angka di papan skor pun berubah 11-11.
Hanya saja, tak memakan waktu lama Yuki/Sayaka kembali bisa menguasai pertandingan dan melejitkan angka pada kedudukan 13-11. Hingga memasuki waktu krusial Yuki/Sayaka masih kokoh mempertahankan keunggulan 16-13.
Dan akhirnya, pada menit 24 Yuki/Sayaka menuntaskan perlawanan juara bertahan Fuzhou China Open 2018 itu dengan angka telak 21-17.
Kemenangan di game pertama membuat juara Indonesia Open 2019 itu semakin membara, di game kedua mereka tanpa sungkan langsung saja membombardir pertahanan ranking 5 dunia itu, setelah membuka game dengan dua angka, mereka kembali bisa memperlebar jarak poin pada kedudukan 6-2.
Tapi mendekati pertengahan game, Lee/Shin mampu bangkit dan menyamakan angka 7-7. Namun, saat jeda Yuki/Sayaka kembali bisa menguasai perolehan angka pada angka 11-10.
Usai jeda Yuki/Sayaka berhasil melambungkan perolehan angka menjadi 14-10. Bahkan dalam waktu singkat mereka sudah unggul jauh dengan skor 17-12. Dan akhirnya Lee/Shin terpaksa merelakan tahta juara yang mereka rebut setahun lalu dirampas Yuki/Sayaka. Mereka akhirnya menyerah di menit 49 dengan angka telak 21-15.
Kemenangan ini merupakan sebuah prestasi yang sangat luar biasa, sebab ini merupakan sejarah baru, gelar juara ganda putri pertama kali yang bisa dibawa pulang Jepang dari turnamen berhadiah total 700.000 Dolar Amerika Serikat itu. Dan Jepang menjadi negara ketiga yang bisa unjuk gigi di turnamen ini.
Baca: Kabar Buruk, Lagi-lagi Pebulutangkis Top Malaysia Keracunan Makanan