Tragis, Impian RI Jadi Juara Dunia Dihancurkan Raja Bulutangkis Junior
- BWF
VIVA – Nasib Indonesia benar-benar tragis. Bagaimana tidak, RI akhirnya dipastikan gagal mengubur prestasi buruk tak pernah merebut gelar Juara Dunia Junior tunggal putra di tahun 2019 ini.
Impian RI untuk bisa membawa pulang tahta juara dari Rusia di Kejuaraan Dunia Bulutangkis Junior atau BWF World Junior Championships 2019, kandas setelah satu-satunya tunggal putra yang tersisa, yakni Yonathan Ramlie gagal membungkam raja tunggal putra junior, Kunlavut Vitidsarn.
Dalam duel perebutan tiket ke final yang dilangsungkan di Kazan Gymnastics Center, Kazan, Republic of Tatarstan, Russia, Sabtu petang 12 Oktober 2019, Yonathan dikalahkan dengan mudah oleh pemegang gelar Juara Dunia Junior 2017 dan 2018 itu.
Yonathan dihabisi hanya dalam dua game dengan durasi yang cukup singkat. Kunlavut hanya membutuhkan waktu selama 32 menit saja untuk mengalahkan Yonatan dengan angka telak 21-11 dan 21-10.
Dengan kekalahan Yonathan, maka genap 20 tahun sudah Indonesia tak bisa merebut gelar juara tunggal putra junior. Sejak kejuaraan ini digelar pada tahun 1992, tak ada seorang pun tunggal putra RI yang juara.
Sementara itu, kemenangan atas Yonathan membuat Kunlavut lolos ke final untuk menghadapi pemenang duel antara wakil China, Li Yun Ze dan tunggal putra Perancis, Cristo Popov.
Baca: Dahsyat, Leo/Indah Lolos ke Final Kejuaraan Dunia Bulutangkis di Rusia