Siman dan Gagarin Jadi Andalan Indonesia di Kejuaraan Dunia Renang

Aksi perenang Indonesia, I Gede Siman Sudartawa (tengah) di GBK Aquatic Stadium.
Sumber :
  • PRSI

VIVA – Pelatih tim renang Indonesia, Felix Sutanto, berharap kontingen Indonesia bisa meraih hasil maksimal di Kejuaraan Dunia Renang 2019. Siman Sudartawa dan Gagarin Nathaniel jadi ujung tombak Tim Merah Putih di event ini.

Wamenpora Taufik Hidayat: Kejurnas Renang 6th IOAC 2024 Jadi Momentum Lahirnya Atlet Berprestasi

Bukan tanpa alasan sampai keduanya dijagokan meraih prestasi tertinggi. Sebab, Siman dan Gagarin adalah pemegang medali emas SEA Games 2017.

Siman juga sempat mencatatkan prestasi dengan lolos ke semifinal Kejuaraan Dunia Renang 2017. Untuk itu, dia berharap prestasi tersebut bisa diulangi lagi di tahun ini.

IOAC 2024: Ajang Penjaringan Atlet Renang Masa Depan Indonesia, Dibuka Wamenpora Taufik Hidayat

"Kalau dari kami hanya meminta yang terbaik. Kalau di Kejuaraan Dunia kita memang tidak targetkan medali. Masuk semifinal saja sudah jadi prestasi yang luar biasa," kata Felix saat dihubungi VIVA.

"Siman masih jadi andalan di nomor 50m gaya punggung. Dia dulu pernah mencatatkan waktu yang jadi 15 besar dunia dan masuk semifinal di Kejuaraan Dunia dua tahun lalu. Kita harap minimal dia bisa mengulang prestasinya," ujarnya.

Akuatik Indonesia dan World Aquatics DOSB Gelar Program Learn To Swim Bertajuk Joy Meets Safety

Kendati mengandalkan Siman dan Gagarin, tapi Felix juga mengungkapkan masing-masing atlet memiliki target yang harus dicapai. Salah satunya diharapkan untuk mencetak rekor nasional.

"Kita tetap berharap. Tentunya di setiap lomba diharapkan dari para atlet ada yang pecahkan rekornas untuk memberikan prestasi bagi negara. Artinya mereka punya target yang utamanya perbaikan waktu," ucap Felix.

Lebih lanjut, Felix juga mengungkapkan negara mana saja yang bakal jadi pesaing ketat tim Indonesia. Salah satunya Singapura.

"Untuk Asia Tenggara, Singapura paling kuat. Kalau dari seluruh Asia ada Jepang, China, Korea Selatan, dan Kazakhstan," dia menambahkan. (one)

Kejuaraan ini berlangsung di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Jakarta, dan berakhir pada Minggu, 24 November 2024.

Millennium Aquatic Dominasi 6th IOAC 2024: Raih Gelar Juara Umum Kesembilan, JAQ dan Beast Bandung di Peringkat Kedua dan Ketiga

Millennium Aquatic Dominasi 6th IOAC 2024: Raih Gelar Juara Umum Kesembilan, JAQ dan Beast

img_title
VIVA.co.id
24 November 2024