PRSI Ingin Bersinergi dengan Pemerintah untuk Revitalisasi Fasilitas
- VIVA.co.id/Ridho Permana
VIVA – Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) akan segera berkomunikasi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) di seluruh Indonesia untuk melakukan revitalisasi kolam renang. Hal itu karena klub renang yang ada di Indonesia tidak memiliki tempat yang standar untuk berkompetisi.Â
Wakil Ketua Umum PRSI, Harlin Rahardjo, mengatakan bahwa saat ini pihaknya kesulitan untuk mencetak perenang handal dari daerah karena kurangnya fasilitas. Apalagi, pihak PRSI bakal berupaya menekankan ke pemerintah untuk menjadikan renang sebagai olahraga utama rakyat.
Ia berharap dengan direvitalisasinya sejumlah kolam di daerah akan membuat renang menjadi olahraga wajib bagi seluruh masyarakat. Sebab, PRSI ingin masyarakat Indonesia bisa berenang di saat berada di daerah rawan bencana alam.
"Kami harus bekerja sama dengan pemerintah untuk masalah infrastruktur di daerah. Karena, banyak kolam renang yang perlu direvitalisasi. Lihat saja setelah GBK direnovasi, jadi banyak kejuaraan yang diselenggarakan di sini," kata Harlin, saat ditemui wartawan di Stadion Akuatik GBK, Jakarta, Sabtu, 10 November 2018.
"Mungkin revitalisasi jadi langkah yang baik untuk menjadikan renang sebagai olahraga rakyat. Apalagi, Indonesia terkenal dengan daerah rawan bencana, makanya setiap masyarakat harus bisa berenang," sambungnya.
Tak hanya berharap ke Pemerintah, PRSI juga tengah berupaya mencari dukungan pihak swasta untuk melakukan beberapa renovasi kolam di daerah.Â
"Selain itu, kami juga akan menggandeng pihak swasta yang bergerak di bidang properti," tuturnya. (ren)