Jakarta Perlu Event Maraton yang Tak Kenal Warna
- VIVA/Muhamad Solihin
VIVA – Event lari maraton di Jakarta, bulan ini, mungkin akan membuat pencinta lari mengernyitkan dahi. Karena akan ada 2 event yang digelar secara berdekatan, dengan nama mirip pula.
Event Mandiri Jakarta City Marathon akan digelar pada Minggu 21 Oktober 2018. Sepekan kemudian, Jakarta Marathon digelar pada Minggu 28 Oktober 2018.
Menurut Ketua Umum Aliansi Komunitas Lari Jakarta, Teguh Anantawikrama, Mandiri Jakarta City Marathon digagas oleh komunitasnya karena kegelisahan atas kualitas Jakarta Marathon yang sudah berlangsung 5 kali, tapi tak kunjung ada perbaikan. Teguh juga menyesalkan ada beberapa pihak yang menyebut dua event yang digelar dengan waktu berdekatan ini sebagai ajang persaingan kampanye 01 vs 02.
“Jakarta sesungguhnya mampu menghadirkan event kelas dunia selama seluruh unsur masyarakat saling support dan melupakan berbagai warna golongan serta kepentingan dan hanya ada merah putih di hati kita,” kata Teguh kepada VIVA.
Sebagai pelari yang kerap mengikuti International Marathon di negara lain, Teguh sangat mendambakan lahirnya event maraton di Indonesia yang masuk kalender internasional.
“Bagaimana pun event internasional yang sukses di Jakarta akan menjadi etalase bangsa ini, cerminan kemampuan bangsa ini. Keberhasilan penyelenggaraan Asian Games dan Asian Paragames harus kita teruskan dengan menghadirkan berbagai event berstandart international,” lanjut Teguh.
Pelari Asal Kenya Moses Mbugua Gaikarira Jadi Juara di IFG Labuan Bajo Marathon 2024
IFG Labuan Bajo Marathon (IFG LBM) 2024 (9/11) berjalan sukses dan lancar, Moses Mbugua Gaikarira dari Kenya keluar sebagai pemenang kategori Marathon Internasional Putra
