INAPGOC Gandeng Komunitas Difabel Siapkan Venue Asian Para Games 2018
- Pemprov DKI
VIVA – Persiapan sejumlah aspek jelang penyelenggaraan Asian Para Games (APG) 2018 masih terus dalam pemantapan Panitia Pelaksana APG (INAPGOC). Delapan hari menatap upacara pembukaan APG pada 6 Oktober mendatang, kondisi kesiapan venue ditinjau langsung oleh Menteri Sosial (Mensos), Agus Gumiwang guna memastikan progres persiapan.
"Ada beberapa hal yang sama temui hari ini, pertama mengenai akses disabilitas. Tadi saya berjalan sama Pak Ginting (tunanetra), memang ada beberapa guiding block yang perlu penyempurnaan-penyempurnaan. Karena ada yang putus. Lalu kemudian saat teman-teman penyandang tunanetra mau menyeberang, itu menjadi catatan bagi kita," ungkap Agus Gumiwang saat meninjau Istora dan Lapangan Panahan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Jumat 28 September 2018
"Kami ke sini ingin mendapat masukan dari teman-teman kita, para penyandang disabilitas agar penyelenggaraan Asian Para Games berjalan baik, sukses, kita masih ada waktu untuk terus menyempurnakan persiapan-persiapan ini," tambahnya.
Ketua Umum INAPGOC, Raja Sapta Oktohari, memastikan rangkaian progres persiapan APG akan memasuki tahapan teknis yang juga melibatkan komunitas-komunitas difabel demi bisa memenuhi kebutuhan dan kenyamanan kaum disabilitas.
"Persiapan mulai dilakukan setelah serah terima pengelolaan venue dari PPKGBK ke INAPGOC pada 30 September nanti. Jadi ada 3 pekerjaan yakni venues, sports divisions, sama marketing. Pertama venues kita kerjakan dulu, venues selesai baru masuk sport operations, baru masuk look and feel kawasan sekitar venue," jelas Raja Sapta Oktohari.