Sprinter Lalu Muhammad Zohri Berpeluang Ikut Olimpiade 2020
- ANTARA FOTO
VIVA – Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia menargetkan para atlet lolos ke Olimpiade 2020 di tiga nomor, yakni lompat jauh, 100 meter putra, 4x100 putra.
Menurut Sekretaris Jenderal PB PASI, Tigor Tanjung, target itu diyakini bisa diraih, sebab performa atlet Indonesia di tiga nomor itu cukup mumpuni. Ditambah lagi kualifikasi Olimpiade 2020 di cabang olahraga atletik akan menggunakan sistem terbaru.
Pada sistem yang baru, peluang atlet-atlet Indonesia lebih terbuka. Contohnya di nomor 100 meter putra, batas maksimal setiap negara untuk mengirim atlet di Olimpiade hanya tiga saja.
Dan, pelari Lalu Muhammad Zohri berpeluang terpilih ikut berlaga memperkuat tim atletik Indonesia ke Olimpiade.
"Ada tiga nomor yang berpeluang, lompat jauh, 100 meter putra, 4x100 putra. Contoh Zohri, dari data 100 atlet yang kami pegang, dia ada di nomor 78. Tapi, maksimum setiap negara tiga wakil. Setelah dicoret-coret, dia berada di nomor 55. Kalau dilihat dari kuota 56 pelari, seharusnya masuk," kata Tigor.
Lebih lanjut, PB PASI ingin seluruh atletnya yang ditargetkan lolos ke Olimpiade menjaga peringkat dan catatan waktu terbaik pribadinya.
"Tapi rangking terus bergerak. Ini yang harus terus dikejar dan tidak gampang. Dulu sistemnya berdasarkan batas limit. Misalnya 100 meter limitnya 10,12 detik atau lebih baik maka berangkat," ujar Tigor.
Tigor menuturkan, saat ini hanya ada 56 pelari saja yang lolos. "Yang lolos diambil berdasarkan result score ditambah placing score. Result score itu catatan prestasi atlet, placing score itu berdasarkan hasil si atlet di kejuaraan yang diikuti. Jadi, ada poinnya masing-masing," kata dia. (ren)