Sukses Sabet Emas Asian Games, Hanifan Bidik Kejuaraan Dunia

Atlet Silat Indonesia, Hanifan Yudani Kusumah.
Sumber :
  • Instagram/Hanifan Yudani Kusumah

VIVA – Setelah meraih medali emas Asian Games cabang olahraga pencak silat, Hanifan Yudani Kusumah langsung alihkan fokus ke kejuaraan dunia. Rencananya, ajang dua tahunan itu akan berlangsung di Singapura pada 11 sampai 17 Desember 2018 mendatang. Sebanyak 40 negara akan ikut berpartisipasi.

Prabowo Ingin Pencak Silat Jadi Cabor Resmi di Mesir

"Alhamdulillah bisa meraih medali emas, setelah Asian Games ini ke depan targetnya World Champions," ujar pesilat berusia 20 tahun ini.

Hanif berhasil meraih medali emas usai menaklukkan pesilat asal Vietnam, Thai Linh Nguyen, dengan skor tipis 3-2. Atas pencapaiannya itu, dia diganjar bonus sebesar Rp1,5 miliar.

Upaya Menpora Agar Pencak Silat Diakui IOC dan Dipertandingkan di Olimpiade

Perjuangan Hanif hingga menyabet emas tidak mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus diikuti hingga masuk Timnas pencak silat Indonesia.

"Setelah SEA Games saya ikut seleksi untuk Asian Games, ada beberapa tahap. Prosesnya berat sekali, yang juara juga ikut seleksi lagi, jadi tidak instan," tuturnya.

Rayakan 5 Tahun Pengakuan UNESCO, Menbud Fadli Zon Ingin Pencak Silat Menjejak Panggung Pendidikan dan Mendunia

Namun, di balik kesuksesannya, kata Hanif, ada sosok yang membuatnya selalu termotivasi untuk tampil maksimal. Dia adalah kedua orangtuanya yang mengenalkan silat sejak kecil.

"Mereka juga kan mantan pesilat, jadi silat itu sudah mendarah daging. Dari SD sudah mulai dibawa nonton, dan mulai serius sih 2011 waktu SMP, " tuturnya. (one)

Ilustrasi Pencak Silat.

Prabowo Pushes Pencak Silat to be Official Sport in Egypt

President Prabowo Subianto has expressed the hope that Egypt will designate the Indonesian traditional martial art Pencak silat as an official sport.

img_title
VIVA.co.id
19 Desember 2024