Kompetisi Virtual Jadi Pemanasan eSports Jelang Asian Games 2018
- Ultimo Hombre
VIVA – Makin menjamurnya tren game eSports atau Electronic Sports di Tanah Air, menempatkan Indonesia sebagai negara keempat dengan populasi gamers terbesar di dunia. Antusiasme itu pun akan makin bergairah saat permainan berbasis online ini akan dipertandingkan sebagai salah satu cabang olahraga di Asian Games 2018.
Dan seraya menantikan persaingan cabang eSports di Asian Games, penggemar game di Indonesia akan disuguhkan event bergengsi bertajuk "Ultimo Hombre Axis Pyramid League".
Perhelatan ini akan berlangsung pada 10-11 Agustus 2018, di The Hall, Senayan City, Jakarta, dengan deretan game-game seru yang akan dipertandingkan seperti Mobile Legends, Defense of the Ancients 2 (DoTA2), Player Unknown’s Battlegrounds (PUBG), dan Counter-Strike: Global Offensive (CSGO), dengan total nilai hadiah lebih dari Rp 300 juta.
Gelaran ini merupakan penyelenggaraan seri perdana event yang mengusung misi menjembatani kesenjangan antara eSports profesional dan permainan kompetitif sosial tersebut, serta memberikan pengalaman bermain game yang menarik dan unik kepada seluruh gamers di Indonesia.
Hal ini pula yang dijelaskan dalam sesi konferensi pers jelang ajang Ultimo Hombre Axis Pyramid League di McGettigan, Kuningan, Jakarta.
"Kami sangat antusias bisa menggelar gelaran perdana Ultimo Hombre di Jakarta, ini akan makin mendorongkan gamers di Indonesia punya ruang dan motivasi untuk mengembangkan kemampuan untuk bersaing menjadi yang terbaik," ungkap Gustav Wood selaku Senior Production Manager Ultima Hombre kepada para wartawan.
Dengan misi memberikan kesempatan bagi para gamers di seluruh dunia untuk terkoneksi, akan menjadi arena munculnya bakat-bakat potensial terbaru di dunia gaming.
Mengusung slogan "Everyone Can Play, Anyone Can Win" (Semua bisa bermain, siapapun bisa menjadi pemenang), ajang ini membidik gamer dari semua level.
"Indonesia sudah dapat banyak pengakuan dari komunitas gamers dunia, terbukti saat Asian Games akan digelar disini, eSports dipercaya jadi sala satu cabang yang akan dipertandingkan. Kami ingin menyebarkan kecintaan bahwa bermain games juga bisa memberi prestasi untuk bangsa dan tak melulu main game dicap sesuatu yang kurang baik," jelas Risti Brophy, Public Relation & Principal Representative Ultima Hombre.