Kekayaan Etnik Indonesia Jadi Modal bagi Renang Artistik
- Dokumentasi PRSI
VIVA – Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) baru saja menggelar coaching clinic renang artistik untuk 21 pelatih dari berbagai provinsi. Tak tanggung-tanggung, PRSI mendatangkan pelatih kaliber dunia yang direkomendasikan FINA, Jennifer Gray.
Bertajuk FINA Artistic Swimming for Coaches, pelatihan ini digelar selama empat hari, sejak 14 hingga 18 Juli 2018.
Ada beberapa hal yang ditekankan dari event ini. Gray lebih fokus dalam pengembangan kualitas pelatih renang artistik di berbagai daerah. Selain itu, Gray juga memberikan arahan terkait teknik-teknik dasar renang artistik yang benar.
Bagi Gray, sebenarnya Indonesia punya potensi besar dalam renang artistik. Sebab, Indonesia kaya akan budaya.
"Tarian, musik, dan orang-orangnya yang indah. Itu menjadi modal bagi Indonesia. Sebenarnya, Indonesia punya potensi besar," kata Gray saat ditemui di Stadion Renang Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa 17 Juli 2018.
Di sisi lain, Kepala Bidang Humas PRSI, Zoraya Perucha, menyatakan FINA Artistic Swimming for Coaches digelar untuk menyemarakkan Asian Games. Pun, acara ini diselenggarakan demi memassalkan olahraga renang artistik. (one)
Akuatik Indonesia Resmi Ganti Nama Jadi Federasi Akuatik Indonesia
Akuatik Indonesia resmi berganti nama menjadi Federasi Akuatik Indonesia. Perubahan ini disahkan dalam Musyawarah Khusus atau Munasus 2024.
