Rusuh Napiter di Mako Brimob Takkan Ganggu Asian Games 2018

Logo Asian Games 2018 Jakarta-Palembang
Sumber :
  • BUMN.go.id

VIVA – Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi menjamin pelaksaan Asian Games 2018 Jakarta-Palembang tidak akan terganggu dengan isu terorisme. Hal itu dikatakan saat diminta tanggapan terkait dengan insiden kerusuhan dan penyanderaan di rumah tahanan Salemba cabang Kelapa Dua dalam Kompleks Mako Brimob oleh narapidana terorisme (napiter), Selasa malam, 8 Mei 2018.

Momen Jokowi dan Prabowo Diarak Maung Pindad di Mako Brimob

Napiter itu sempat menguasai rutan selama 40 jam dan menyandera seorang anggota Polri. Lima anggota polisi dan satu napi teroris tewas. Sedangkan empat anggota Polri, luka-luka.

"Negara tidak pernah takut dengan soal itu. Kita punya perangkat yang kuat. Jangan dikait-kaitkan, sekarang Pelatnas sedang berlangsung, INASGOC sedang berjuang. Kalau ada peristiwa biar pak Kapolri yang tangani," kata Imam, Jumat, 11 Mei 2018.

Ada Jokowi, 330 Personel Gabungan Atur Lalu Lintas di Kawasan Mako Brimob Depok

Menurut Imam, jika ada yang ingin mengacaukan Asian Games 2018 tentu mereka bukan warga negara Indonesia. Dia menambahkan, untuk mengantisipasi tindakan kejatahan perlu adanya langkah awal.

"Saya kira kita harus mengantisipasi sejak awal, termasuk merekam wajah mendeteksi awal setiap pergerakan yang mencurigakan," katanya.  

Momen Epik Ketika Pemilik BCA Jadi Nasabah BRI

"Siapapun yang ingin berbuat jahat di Asian Games harus sadar jika ini merupakan kepentingan nasional. Jika ada yang ingin berbuat jahat mereka harus dicurigai sebagai warga negara," jelas Imam.

Penerjun payung Polri bentangkan spanduk Presiden Jokowi

Momen Penerjun Payung Polri Kibarkan Bendera Jokowi dan Prabowo di Langit Mako Brimob Depok

Polri membentangkan bendera bertuliskan ucapan terima kasih kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di langit dalam apel Operasi Mantap Brata 2024.

img_title
VIVA.co.id
14 Oktober 2024