BOPI: Tak Ada Rekomendasi Pertarungan Ricky Refwalu di Johor
- yooying.com/persatuanmuaythainegerijohor
VIVA – Insiden yang menimpa petarung Indonesia, Ricky Asriel Refwalu yang mengalami kritis setelah kalah KO dalam laga Johor International Muaythai Championships kini tengah menjadi sorotan. Ricky merupakan atlet dari Granat Fighting Camp itu dikabarkan menderita koma karena tulang kepala belakangnya retak.
Menyikapi kejadian tersebut, Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) mengaku tak pernah menerima laporan akan ada atlet Indonesia yang akan berlaga di ajang tersebut. Kejadian ini pun membuat BOPI bereaksi keras soal insiden Ricky Refwalu.
Baca juga: Atlet Muaythai Indonesia Sempat Kritis di Malaysia
Sekretaris Jenderal BOPI, Heru Nugroho menilai situasi seperti ini seharusnya bisa dihindari jika pihak sasana dan federasi melaporkan rencana pertarungan tersebut.
"Saya sudah cek ke beberapa pengurus federasi, ternyata federasinya juga enggak tahu kalau ada pengiriman petarung ke event di Johor itu. Karena mereka tidak laporan ke BOPI, untuk nanti kita lakukan verifikasi lawannya itu siapa dan seperti apa," ungkap Heru Nugroho kepada VIVA, Minggu 8 April 2018.
"Sudah kedua kalinya kejadian seperti ini. Yang pertama lukanya tidak fatal, yang ini fatal banget bahkan sampai koma. Sebelum berangkat ke sana, petarung dan penanggung jawab rombongan tidak laporan untuk meminta dari rekomendasi BOPI," tambahnya.
Petarung yang biasa disapa Ricky Ambon ini kalah KO di ronde pertama dalam pertandingan di Johor, Sabtu 7 April 2018 melawan Muzz Antar Cosms yang merupakan petarung tuan rumah.