Jelang Asian Games, Catatan Atlet Angkat Besi Makin Bagus

Atlet angkat besi Indonesia.
Sumber :
  • VIVA/Yudhi Maulana

VIVA – Tes angkat besi kembali dilakukan, Selasa 27 Maret 2018. Ini menjadi tes ketiga para lifter jelang Asian Games 2018 mendatang. 

Pupuk Indonesia Dukung Angkat Besi Indonesia, Hasilnya Medali Emas Olimpiade

Beberapa atlet mampu menunjukkan perkembangan. Seperti atlet putri Nurul Akmal di kelas 75+ yang mencatatkan angkatan terbaik 112 kg. Ini peningkatan dari tes sebelumnya di mana dia mengangkat 110 kg.

Sedangkan atlet putra andalan Indonesia Eko Yuli turun di kelas 62 kg. Dia mencatat angkatan terbaik 126 kg. Ini menjadi hal baik, sebab Eko baru saja pulih dari sakit.

Nurul Akmal Pertahankan Emas di PON 2024 Kelas +87 Kg

Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Angkat Beban, Binaraga, dan Besi Seluruh Indonesia (PB PABBSI), Joko Pramono, mengaku jika tes ini dilakukan untuk mengetahui perkembangan atlet jelang Asian Games 2018.

"Tes ini tidak matematis, ada atlet yang naik dan yang turun. Mungkin saja di tes selanjutnya bisa lebih naik, harapan saya terus memberikan yang terbaik," kata Joko kepada VIVA

Bukan di 73 Kg, Ini Alasan Rizki Juniansyah Main di Kelas 89 Kg Cabor Angkat Besi PON 2024

"Saya tidak bisa berbicara banyak. Target saya sudah ada untuk mereka, kalau diikuti dan terjadi di tes ini bukan tidak mungkin kita target dapat di dua emas," lanjut dia. (one)

Tambi Sibarani mempersembahkan medali emas di Peparnas Tahun 2024, di Kota Solo.(dok NPC Sumut)

Lifter Sumut Tambi Sibarani Sabet Medali Emas Beruntun di Peparnas 2024

Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Tahun 2024, di Kota Solo Jawa Tengah. Lifter Sumatera Utara, Tambi Sibarani sukses mempersembahkan medali emas.

img_title
VIVA.co.id
11 Oktober 2024