Test Event Asian Games, Venue Pencak Silat Belum Sempurna
- VIVA.co.id/Riki Ilham Rafles
VIVA – Test event Asian Games 2018 Jakarta-Palembang cabang olahraga pencak silat digelar Sabtu 10 Februari 2018. Bertempat di Padepokan Silat Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, sebanyak 10 negara turut ambil bagian.
Ketua Harian Pengurus Besar Persatuan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI), Edhie Prabowo, mengakui jika pada hari pertama penyelenggaraan kondisi venue belum sempurna. Mulai dari penerangan, pengeras suara, dan pendingin ruangan masih minim.
“Tadi saya merasakan sendiri, sound system belum optimal. Lapangan juga harusnya ada bangku, tapi sekarang belum. Dari sisi infrastruktur, masih butuh perbaikan-perbaikan,” kata Edhie kepada wartawan.
“Kita berharap dari event ini bisa tahu kelemahan agar bisa disempurnakan di Asian Games 2018. Yang jelas pencak silat akan all out,” imbuhnya.
Dikatakan Edhie, Padepokan Silat belum banyak mendapat sentuhan renovasi. Akan tetapi, Wakil Presiden Republik Indonesia sudah memastikan dana Rp20 miliar disiapkan untuk proses renovasi.
“Renovasi gedung yang tadinya direncanakan kita hanya minta Rp5 miliar, ternyata kita dikasih Rp20 miliar. Pak JK datang, lalu bilang ke Menteri PUPR untuk kasih Rp20 miliar,” tutur Edhie.
Rencananya, proses renovasi akan dilaksanakan usai test event rampung digelar. Edhie mengapresiasi komitmen pemerintah tersebut, dan berjanji akan memberi balasan setimpal.
“Ini menjadi suatu bukti jika pemerintah benar-benar serius. Dan kami mengamankan tugas menjamu 12 negara peserta secara optimal, karena nama Indonesia taruhannya,” katanya.
Prabowo Pushes Pencak Silat to be Official Sport in Egypt
President Prabowo Subianto has expressed the hope that Egypt will designate the Indonesian traditional martial art Pencak silat as an official sport.
