Tegakkan Sportivitas, Srikandi Cup Tak Kenal Istilah WO
- VIVA.co.id/Donny Adhiyasa
VIVA – Gelaran Srikandi Cup kembali akan dihelat pada musim 2017-2018. Kompetisi basket putri utama di Tanah Air ini akan menampilkan 8 tim kontestan yang terbagi dalam 4 seri, dengan total jumlah laga mencapai 80.
Bukan hanya prestasi dan kesuksesan penyelenggaraan, bergeliatnya kembali basket putri yang jadi sasaran utama Persatuan Bola Basket Indonesia (Perbasi) dalam mengusung ajang tersebut. Ada poin utama yang wajib dijunjung tinggi setiap tim yang bersaing di dalamnya.
Baca juga: Srikandi Cup, Kompetisi Basket Putri yang Digelar Patungan
Hal ini pula yang disampaikan Ketua Umum Perbasi, Danny Kosasih, dalam konferensi pers Srikandi Cup musim ini, Selasa 14 November 2017, di lobi Gedung TVRI, Senayan, Jakarta.
"Dengan ditayangkan langsung televisi laga Srikandi Cup ini, maka setiap tim dituntut menampilkan nilai sportivitas tinggi dalam bermain basket. Karena apa yang ditampilkan akan jadi representasi basket nasional secara umum," ungkap Danny Kosasih.
"Tidak boleh ada istilah menang WO atau kalah WO. Jika ada tim yang melakukan hal tersebut, maka akan dihukum tak boleh ikut semua ajang basket apapun," tegasnya.
Seri pertama Srikandi Cup digelar pada 27 November hingga 2 Desember 2017 di Flying Wheel Arena, Makassar. Lalu, playoff dan grand final digelar di Cirebon, April 2018. (one)