Pelita Jaya Susah Payah Benamkan Pacific Caesar
- VIVA/Donny Adhiyasa
VIVA – Perjuangan keras tim Pelita Jaya akhirnya sukses berbuah hasil positif. Sempat kesulitan mengimbangi perlawanan Pacific Caesar Surabaya, Andakara Prastawa cs akhirnya memenangkan laga dengan skor 76-68 pada seri ketujuh IBL 2018-2019 di GOR Bima Sakti, Malang, Jumat 8 Februari 2019.
PJ sempat unggul 20-16 di kuarter pertama, namun berbalik tertinggal 32-34 di kuarter kedua berkat tembakan tiga angka dari pilar Pacific Caesar, Okky Arista dan Qa'rraan Aleem Calhoun.
Pada kuarter selanjutnya Pelita Jaya berupaya bangkit dan memimpin 59-51 hingga akhir kuarter ketiga. Kuarter keempat Pelita Jaya berhasil mempertahankan keunggulan dan meraih kemenangan 76-68.
"Puji Tuhan bisa menang karena gim ini tak gampang. Pacific tim kuat, tak heran jika mereka menyulitkan," ujar pelatih Pelita Jaya, Fictor Roring yang dilansir rilis resmi IBL.
"Start kami bagus namun di kuarter kedua saat coba lakukan rotasi, lawan berhasil mengejar. Di babak kedua kami bisa kembali solid. Selain itu, materi penembak tiga angka yang kami punya, kali ini mengalami up and down. Beberapa juga kurang confidence" sambungnya.
Nate Barfield mencetak double-double bagi Pelita Jaya dengan 23 poin dan 15 rebound. Sedangkan, Andakara Prastawa mengemas 20 angka dan Xaverius Prawiro 10 angka.
Di kubu Pacific, Calhoun mampu mengemas 25 angka. Sementara, Muhammad Hardian Wicaksono membuat 17 angka dan Juan Hadnot menyumbang 10 poin.
"Sebenarnya anak anak berhasil menekan namun pada menit menit akhir hilang fokus," kata pelatih Pacific, Kencana Wukir.
Hal senada diungkap Wicaksono, yang mengakui timnya kehilangan fokus dimenit-menit dan menyebabkan banyak foul yang dilakukan oleh Pacific Caesar. "Kami kehilangan fokus lima menit akhir. Banyak melakukan foul foul yang tak penting," tuturnya.