Pembalap Muda Indonesia Yakin Bisa Cicipi MotoGP

Pembalap muda Indonesia, Ali Adrian
Sumber :
  • VIVA.co.id/Donny Adhiyasa

VIVA.co.id - Pembalap muda Indonesia, Ali Adriansyah Rusmiputro, yakin bisa mencicipi ajang balapan MotoGP. Meskipun, membutuhkan waktu yang cukup lama untuk bisa menembus kasta pertama balapan motor tersebut.

Terakhir Bersama Ducati, Bastianini Jagokan Jorge Martin daripada Pecco Bagnaia

Saat ini Andrian akan melakoni kiprahnya di lintasan balap internasional pada 2017. Pembalap 23 tahun tersebut bakal turun di ajang Supersport 300 World Championship 2017.

Langkah ini diyakini Adrian sebagai jejak awal menatap mimpi besar bangsa Indonesia untuk bisa menyaksikan putra terbaiknya tampil di pentas balap MotoGP. Tak ayal, misi besarnya itu pula mendapatkan dukungan langsung dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) untuk mendorong kiprah Adrian.

Skenario Juara Dunia MotoGP 2024 Akhir Pekan Ini: Jorge Martin Vs Francesco Bagnaia

"Dengan dukungan penuh Kemenpora dan Pertamina, saya yakin dalam waktu lima tahun kedepan tim ini akan mampu menembus persaingan MotoGP," jelas Adrian di Gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta, Senin 23 Januari 2017.

Jika rencana tersebut terwujud, maka Adrian akan mengikuti MotoGP 2021 di usia 28 tahun. Dengan umur tersebut, Adrian tidak merasa telat untuk bisa mengadu cepat dengan para pembalap ternama di Eropa.

Legenda MotoGP Minta Sprint Race Dihapus karena Alasan Ini

"Mungkin untuk orang Eropa baru bisa menembus MotoGP umur 28 tahun bisa dikatakan terlambat, tapi buat orang Asia pencapaian itu bisa disebut luar biasa," tambah Adrian yang sebelumnya sempat mencicipi dua seri ajang CEV Internasional Championship kelas Moto2 European Championship.

"Target generalnya bisa masuk 5 besar di setiap race, cuma juga inginnya pada akhir tahun nanti bisa diakhiri dengan mampu naik podium," sambungnya.

Pertamina nantinya akan memegang seluruh kebijakan tim yang akan membawa Adrian dengan menunjuk Yamaha Racing Team. Di mana, sebagai pabrikan motor yang mulai bisa digunakan pada seri ketiga di Sirkuit MotorLand Aragon, 31 Maret-2 April mendatang.

Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin

Mentalnya Down! Jorge Martin Gak Percaya Diri jadi Juara Dunia Besok

Jorge Martin sepertinya mengalami penurunan mental, lantaran pembalap Pramac Racing itu tidak percaya diri bisa merebut gelar juara dunia pertamanya saat sprint race, Sab

img_title
VIVA.co.id
15 November 2024