Skenario Gelar Juara Dunia F1: Rosberg Vs Hamilton

Dua pembalap Mercedes, Lewis Hamilton (kiri) dan Nico Rosberg.
Sumber :
  • REUTERS

VIVA.co.id - Gelaran balapan Formula 1 (F1) sudah memasuki seri terakhir, dan berlangsung di Abu Dhabi pada Minggu 27 November 2016. Seri ke-21 ini akan menjadi penentu gelar juara dunia.

Mercedes-AMG G63 Lewis Hamilton Punya Tenaga Buas, Harganya Mengejutkan

Duo Mercedes, Nico Rosberg dan Lewis Hamilton, akan beradu kecepatan dalam meraih gelar tersebut di Sirkuit Yas Marina. Rosberg berada di posisi terdepan untuk meraih gelar juara dunia musim ini.

Sebab, pembalap asal Jerman tersebut berada di puncak klasemen dengan 367 poin. Rosberg unggul 12 angka dari Hamilton yang berada di posisi kedua.

Terpopuler: Lewis Hamilton Beli Tim MotoGP, Pria Ngamuk Hancurkan Motor Diler

Alhasil, GP Abu Dhabi diprediksi akan berlangsung cukup sengit sejak sesi latihan bebas. Belum lagi Hamilton dalam performa terbaiknya, dengan mencetak kemenangan beruntun dalam tiga seri terakhir.

Itu membuat catatan kemenangan Hamilton menjadi sembilan sejauh ini, sama dengan milik Rosberg. Seperti dilansir Formula 1, ada beberapa skenario yang bisa membuat keduanya mengakhiri musim ini sebagai juara dunia.

Punya Banyak Uang, Bos F1 Konfirmasi Lewis Hamilton Siap Beli Tim MotoGP

Rosberg bisa meraih gelar juara dunia perdananya, jika;
1. Meraih podium di GP Abu Dhabi (tak peduli posisi finis yang diraih Hamilton).
2. Dia finis di posisi enam atau lebih tinggi, dengan catatan Hamilton tidak menang.
3. Dia finis di posisi delapan atau lebih, dan Hamilton gagal finis atau tidak meraih podium.
4. Hamilton finis di posisi empat atau lebih rendah, dan tak pengaruh posisi finis Rosberg.

Hamilton bisa meraih gelar dunia F1 untuk keempat kalinya, jika;
1. Dia menang, dan Rosberg finis keempat atau lebih rendah
2. Dia finis kedua, dan Rosberg finis di luar enam besar
3. Dia finis ketiga, dan Rosberg finis di luar delapan besar

Pembalap Ferrari, Carlos Sainz

Ada yang Sakit Hati Ferrari Kontrak Lewis Hamilton untuk F1 2025

Pembalap Carlos Sainz mengakui sempat sakit hati karena Ferrari tidak melanjutkan kontrak dengannya, melainkan menggaet juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024