Pembalap F1 Ini Langsung Rasakan Efek Trump
- rediff.com
VIVA.co.id – Baru dua hari terpilih sebagai presiden Amerika Serikat, Donald Trump langsung memberikan dampak buruk kepada salah satu pembalap Formula 1 (F1). Dia adalah Sergio Perez, pembalap tim Force India.
Trump dinyatakan sebagai presiden AS setelah memenuhi 270 electoral votes, sebagai batas minimal yang diperlukan untuk menjadi penghuni baru Gedung Putih. Trump adalah presiden Amerika Serikat ke-45 menggantikan Barack Obama.
Salah satu kebijakan Trump di masa kampanye adalah ingin membangun tembok perbatasan antara Amerika Serikat dan Meksiko. Hal ini dilakukan Trump untuk menekan jumlah imigran yang datang ke Negeri Paman Sam.
Kebijakan Trump ini membuat Perez merasa tak senang. Apalagi, salah satu sponsornya, memberikan komentar di media sosial soal terpilihnya Trump sebagai presiden, dengan nada mengejek rakyat Meksiko, negara asal Perez.
Sebuah perusahaan kacamata yang mensponsori Perez, telah didepak Force India dengan alasan tak mampu menghormati sesama manusia. Di akun media sosial resmi, perusahaan kacamata tersebut menuliskan, "Orang Meksiko, kenakan kacamata ini agar Anda tak terlihat saat menangis ketika tembok perbatasan dibangun".
Pihak produsen memang dengan cepat menghapus cuitan tersebut di Twitter. Namun, itu tak mampu menutupi kekecewaan Perez yang sudah telanjur sakit hati.
"Ketika membaca itu, saya sama sekali tak menganggap itu sebagai sebuah lelucon. Saya telah memutuskan untuk berpisah dengan merek tersebut. Mereka mengaku menyesal, tapi saya di sini ada berkat dukungan rakyat Meksiko dan tak membiarkan siapa pun mengolok-olok negara saya," ujarnya.
Pesta Pernikahan Rio Haryanto Berlanjut, 4500 Orang di Solo Hadiri Acara Sang Pembalap F1 Pertama Indonesia
Haryanto, Pembalap Formula 1 (F1) pertama dari Indonesia  baru saja melepas masa lajangnya. Dia resmi menikahi Athina Siti Khadijah Papadimitriou. Resepsi pernikahan ber
