Menolak Diwawancara, Hamilton Tinggalkan Jumpa Pers

Lewis Hamilton saat menghadiri konferensi pers F1 GP Jepang
Sumber :
  • Formula 1

VIVA.co.id - Juara dunia Formula 1 (F1), Lewis Hamilton, memilih untuk tidak mengikuti jumpa pers usai sesi kualifikasi GP Jepang, Sabtu 8 Oktober 2016. Dia memutuskan pamit di hadapan para wartawan.

Mercedes-AMG G63 Lewis Hamilton Punya Tenaga Buas, Harganya Mengejutkan

Hamilton memang sudah menunjukkan gelagat tidak senang di seri ini. Pada jumpa pers pertama di hari Kamis 6 Oktober 2016, pembalap Mercedes ini malah sibuk memainkan handphone.

Dan akhirnya, Hamilton memutuskan untuk menolak wawancara.  Bahkan, sebelum ada satu wartawan yang bertanya, dia langsung membuat pernyataan kemudian pergi meninggalkan ruang jumpa pers.

Terpopuler: Lewis Hamilton Beli Tim MotoGP, Pria Ngamuk Hancurkan Motor Diler

"Senyum di wajah kalian (para wartawan) mungkin akan segera hilang. Saya datang ke sini tidak untuk menjawab pertanyaan kalian, saya sudah memutuskan," kata Hamilton dilansir Crash.

Kemudian, pembalap asal Inggris ini  mengomentari kritik para wartawan terkait aktivitas bermain Snapchat saat konferensi pers jelang GP Jepang. Menurutnya, hal tersebut dilakukan demi bersenang-senang semata.

Punya Banyak Uang, Bos F1 Konfirmasi Lewis Hamilton Siap Beli Tim MotoGP

"Jika itu (main handphone) dianggap tidak menghargai kalian, atau kalian merasa tidak dihargai, sungguh itu bukan disengaja. Itu (main handphone) hanya untuk sedikit bersenang-senang," ujarnya.

"Beberapa orang di sini bukanlah yang melakukan itu. Sayangnya, apa yang akan saya lakukan ini juga berimbas pada mereka (wartawan) yang sudah sangat mendukung saya. Makanya saya katakan dengan segala hormat," ujar Hamilton.

Hamilton sendiri akan memulai balapan pada hari ini, dari posisi kedua.  "Namun, saya tidak berencana duduk di sini lebih lama lagi. Maafkan saya, dan semoga kalian menikmati sisa akhir pekan kalian.”

(mus)

Pembalap Ferrari, Carlos Sainz

Ada yang Sakit Hati Ferrari Kontrak Lewis Hamilton untuk F1 2025

Pembalap Carlos Sainz mengakui sempat sakit hati karena Ferrari tidak melanjutkan kontrak dengannya, melainkan menggaet juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024