Kemenpora Akui Kurang Maksimal Bantu Rio Haryanto
- Zimbio.com
VIVA.co.id – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengakui, salah satu penyebab berakhirnya kontrak pembalap Formula 1 (F1), Rio Haryanto, dengan Manor Racing adalah karena ketidaksiapan pihaknya. Oleh sebab itu, Kemenpora berjanji akan melakukan persiapan yang lebih matang jika nanti Rio kembali berlaga di F1.
Deputi IV Bidang Prestasi Olahraga Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, mengatakan, pihaknya memang kurang siap membantu Rio yang berlaga di F1. Hal tersebut lantaran mepetnya waktu, sejak pihak manajemen Rio meminta dukungan.
"Rio itu baru merapat ke Kemenpora pada November 2015. Sedangkan pengumuman Rio menjadi pembalap Manor bulan Januari. Kami belum rapi mendukung Rio," kata Gatot di Kantor Kemenpora, Kamis 11 Agustus 2016. Â
Menurut Gatot, setelah Rio merapat memang ada ketidakpastian soal sponsor yang akan membantu. Gatot menambahkan, dari 16 surat yang dikirimkan ke Badan Usaha Milik Negara (BUMN), hanya ada satu yang memberikan respons positif.
"Selain Pertamina, BUMN yang membantu adalah Garuda Indonesia. Namun, Garuda membantu dengan menukar tiket Rio. Sedangkan Rio membutuhkan fresh money. Namun, kami tetap mengucapkan terima kasih kepada kedua BUMN tersebut," imbuh Gatot.
Sementara itu, jika nantinya Rio akan kembali berlaga di F1, maka pihaknya akan melakukan persiapan lebih baik lagi. Gatot menuturkan, yang perlu diperbaiki adalah kepastian sejak awal siapa yang memimpin dan bertanggung jawab. (one)