Rio Haryanto Ingin Ulangi Memori Manis di Hungaroring
- Reuters / Andrew Boyers
VIVA.co.id – Masa depan pembalap Indonesia, Rio Haryanto di ajang Formula One (F1) sedang tak jelas. Penyebabnya, Rio belum mampu melunasi sisa pembayaran satu kursi di tim Manor Racing.
Hingga seri ke-10, Rio masih belum bisa melunasi sisa pembayaran kepada pihak Manor Racing sebesar 7 juta euro. Kabarnya, pembalap berusia 23 tahun itu memiliki batas waktu hingga 24 Juli mendatang untuk bisa memberikan sisa pembayarannya.
Kondisi ini membuat GP Hungaria di akhir pekan ini bisa menjadi ajang F1 terakhir yang dilakoni Rio. Meskipun, Rio tak mau memikirkan hal itu, dan lebih memilih fokus dengan balapan di Sirkuit Hungaroring. Terlebih, dia pernah punya kenangan manis di sirkuit tersebut.
"Saya menikmati segala hal mengenai Hungaria, terutama di Sirkuit Hungaroring. Saya pernah menang di sini, pada 2011 di GP3, bersama tim Manor Racing GP3," kata Rio seperti dilansir situs resmi Manor Racing.
"Saya tiba di sini dua hari yang lalu. Jadi, saya punya banyak waktu untuk menyesuaikan diri dengan suhu tinggi di sini, dan sedikit menjelajahi kota. Saya sudah beberapa kali ke sini, dan kelihatannya semakin baik dari tahun ke tahun," tuturnya.
Selain hasil bagus, Rio juga pernah punya memori kelam di Hungaroring. Saat tampil di GP2, dia pernah gagal finis di sirkuit ini.
"Dari GP2, saya tahu ini adalah sirkuit yang benar-benar menarik dan menantang secara teknis. Hal ini menambah motivasi kami. Sebab, Anda tidak mendapatkan banyak waktu untuk bernapas di setiap lapnya," ucap Rio.
"Trek ini juga membutuhkan konsentrasi maksimal di hampir setiap kesempatan, jika Anda benar-benar ingin meraih hasil bagus di setiap lap. Namun, saat Anda berhasil melakukannya, itu bisa menjadi hasil yang sangat menyenangkan," tuturnya.