Jelang GP Monaco, Pembalap F1 Merumput di Stade Louis II
- REUTERS
VIVA.co.id – Sebelum adu cepat di GP Monaco, 29 Mei mendatang, para pembalap jet darat melangsungkan pertandingan sepakbola di markas klub AS Monaco, Stade Louis II, melawan tim bintang besutan Claudio Ranieri. Laga ini nantinya akan mempertemukan dua tim yang diberi nama All-star Team dan Team of F1 Drivers.
Seperti diberitakan Daily Mail, Ranier diberi kehormatan untuk menjadi pelatih tim All-star Team yang berisikan Pangeran Monaco, Prince Albert, Peter Runggaldier, Loris Capirossi, Dominik Paris, Ezio Gianola, Louis Ducruet, Jose Cobos.
Sementara tim para pembalap diisi oleh Fernando Alonso, Felipe Massa, Carlos Sainz, Max Verstappen, dan diramaikan oleh dua legenda sepakbola Prancis, Emmanuel Petit, dan William Gallas.
Dalam laga tersebut, tim pembalap Formula 1 keluar sebagai pemenang dengan skor 3-1 berkat sepasang gol dari mantan juara dunia F1, Fernando Alsonso, yang salah satunya tercipta dari eksekusi tendangan bebas. Satu gol tambahan dari pemenang GP Catalunya, Verstappen.
Mengusung tema sosial, pertandingan amal ini diselenggarakan untuk menggalang dana bagi anak-anak yang kurang mampu. Bagi Ranieri, ini merupakan momen di mana dia bisa bernostalgia dengan AS Monaco. Karena pelatih berkebangsaan Italia ini sempat menukangi Monaco, sebelum merengkuh kesuksesan bersama Leicester City.
(ren)
Menuding Roberto Mancini Pilih Timnas Arab Saudi karena Uang
Roberto Mancini memilih untuk menjadi pelatih Timnas Arab Saudi. Pilihan ini mengejutkan banyak pihak, karena dia rela meninggalkan jabatan di Timnas Italia.
