Hamilton Salahkan Bottas untuk Kekalahannya di GP Bahrain
- REUTERS/Sergio Perez
VIVA.co.id – Pembalap Mercedes Lewis Hamilton, mengatakan kegagalannya memenangkan GP Bahrain pada Minggu, 3 April 2016, adalah karena kerusakan yang diakibatkan oleh Valtteri Bottas saat start. Pembalap tim Williams Mercedes, itu sempat menyenggol mobil Hamilton di tikungan pertama, membuat sang juara dunia musim lalu tercecer ke posisi tujuh.
Dilansir dari Motor Sport pada Senin, 4 April, Bottas mendapatkan penalti atas insiden, itu tapi Hamilton mengatakan kerusakan membuat mobilnya kehilangan performa. Dia mengaku kesulitan mengejar pembalap Ferrari Kimi Raikkonen setelah insiden. "Sangat jelas saya kehilangan performa mobil," kata Hamilton, yang akhirnya hanya finis di posisi tiga.
Peraih tiga gelar juara dunia Formula 1 (F1) asal Inggris, itu finis 20 detik di belakang Raikkonen. "Saya mendapat banyak kerusakan di mobil, sehingga tidak bisa bersaing dengan Kimi. Saya melakukan yang bisa saya lakukan dengan (kerusakan) itu. Saya berusaha menjaga kondisi ban," ujarnya.
"Saya tidak yakin apa yang terjadi pada tikungan pertama. Siapa pun yang ada di bagian dalam, tidak masuk jarak pandang, saya tidak melihatnya, tapi itu adalah insiden balap. Saya tidak tahu apa yang terjadi, kami bisa melanjutkan balap," kata Hamilton, yang juga mengalami masalah saat start di GP Australia, walau bisa memulai balap dari urutan terdepan.
Menjawab dua masalah beruntun saat start di GP Australia dan Bahrain, Hamilton mengatakan tidak ada kaitan dengan masalah mesin. Tapi, masalah di GP Bahrain disebutnya lebih menyakitkan, dibandingkan yang terjadi saat GP Australia. "Mungkin hari ini, lebih menyakitkan dari pada Melbourne," ucapnya.
[Baca Juga: Rosberg Juara di GP Bahrain]
FIA Diminta Hentikan Iklan Minuman Beralkohol dari F1
FIA bikin kesepakatan yang tidak sesuai dengan kebijakannya.
