Wehrlein Ungkap Kelemahan di Mobil Manor Racing

Pembalap Manor Racing, Pascal Wehrlein
Sumber :
  • REUTERS/Sergio Perez

VIVA.co.id – Pascar Wehrlein mengatakan, tim Manor Racing akan lebih kompetitif saat seri kedua balap Formula One (F1) di Bahrain. Syaratnya, adalah dengan mengatasi persoalan degradasi ban, yang sudah menghambat tim dalam Grand Prix Australia.

Tim Manor Menyesal Kecewakan Rio Haryanto di GP Kanada

Dilansir dari Motor Sport pada Selasa, 29 Maret 2016, pembalap debutan dari Jerman, itu melakukan start yang bagus di Melbourne. Dia dinilai cukup impresif, sebelum mulai mengalami persoalan serius dengan ban yang digunakan.

"Start berjalan luar biasa. Saya sedikit terkejut dengan start saya, karena itu yang pertama bagi saya di F1. Tapi, itu luar biasa. Saya meningkat enam atau tujuh posisi di lap pertama. Kami sungguh kompetitif di beberapa putaran awal, ketika ban masih basih bagus," katanya.

Mobil Rio Haryanto Bermasalah, Lagi-lagi di Posisi Buncit

Kemudian terjadi penurunan kondisi ban yang signifikan. "Bagi saya, setelah enam atau tujuh putaran, itu menjadi lebih buruk dibandingkan pembalap lain. Segera setelah kami memasang ban baru, kecepatan bisa kembali lagi."

"Jadi, saya bisa bertarung dengan pembalap lain. Kemudian terulang lagi setelah beberapa lap, saya mengalami degradasi ban. Itu hal pertama yang harus kami kerjakan, untuk membuat ban bertahan lebih lama," kata Wehrlein.

Hamiton Pole Position, Rio Haryanto Posisi 21

Secara umum dia mengaku optimistis dengan mesin Mercedes, yang digunakan Manor musim ini. "Kami memiliki kecepatan, hanya butuh beberapa perubahan dan membuat ban bertahan lebih lama, kemudian kami akan kompetitif."

Rekan setim pembalap asal Indonesia, Rio Haryanto, itu mengatakan yakin bakal menjadi lebih kuat di GP Bahrain. "Saya belajar banyak. Itu balapan pertama saya, dan saya masih harus belajar banyak. Jadi, saya sangat menunggu balapan berikutnya."

Rio Haryanto dan Menpora Imam Nahrawi.

Bos Manor Datangi Menpora, Tak Bahas Kekurangan Dana Rio

Kedua pihak sepakat terus bekerjasama guna mempromosikan Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
14 Juni 2016