Kedewasaan Rossi Tanggapi Kecelakaan di MotoGP Belanda
- MotoGP Pics
VIVA – Pembalap Yamaha, Valentino Rossi mengakui kesalahannya pada MotoGP Belanda yang dihelat di Sirkuit Assen, Minggu 30 Juni 2019. Atas kelalaiannya tersebut, dia meminta maaf karena ikut mencelakakan pembalap lainnya.
Rossi memulai balapan dari posisi 14. Tetapi, perlahan dia mulai merangsek ke barisan depan.
Sial, memasuki lap keempat dan berada di tikungan kedelapan, pembalap asal Italia itu mengalami selip, saat mencoba menyusul Takaaki Nakagami. Alhasil, motornya jatuh dan ikut menyeret Nakagami.
Insiden tersebut, sempat membuat panik. Sebab, keduanya jatuh dan meluncur ke gravel dengan kecepatan tinggi. Beruntung, keduanya selamat dari cedera parah.
Menyikapi kecelakaan tersebut, Rossi mengambil langkah yang dewasa. Dia tak segan mengakui kesalahannya dan meminta maaf pada pihak yang dirugikan.
"Masalahnya muncul, ketika saya coba menyusul Nakagami, saat memasuki tikungan 8. Tetapi, saya terlalu banyak keluar jalur, karena saya kehilangan kontrol ban depan. Sialnya, saya juga ikut menjatuhkan Nakagami," ujar pembalap 40 tahun dikutip Crash.
"Jadi, saya ingin meminta maaf, karena semua itu kesalahan saya. Kejadian itu, juga merupakan kecelakaan hebat. Kondisi saya oke dan kondisi Taka juga baik-baik saja. Itu yang terpenting," lanjut The Doctor.
Kecelakaan ini membuat Rossi gagal menyelesaikan balapan dalam tiga seri beruntun. Sebelumnya, dia juga terjatuh saat MotoGP Italia dan MotoGP Catalunya.
"Tiga kecelakaan beruntun adalah hal yang sangat memalukan. Apalagi, karena Mugello, Barcelona, dan Assen, merupakan tiga trek favorit saya," jelasnya. (asp)
Ducati Jadi Saksi Marc Marquez Pensiun Jika Kalahkan Rekor Valentino Rossi
Ducati akan menjadi saksi pensiuannya Marc Marquez dari ajang MotoGP, namun jika selama dua musim ke depan baby alien bisa kembali merebut juara dunia, atau sudah mengal.
