Jadi Biang Kerok Insiden MotoGP Catalunya, Lorenzo Minta Maaf
- Twitter/@lorenzo99
VIVA – Jorge Lorenzo akhirnya angkat bicara soal insiden yang terjadi di MotoGP Catalunya. Ya, pembalap Tim Repsol Honda ini mengakui bahwa kecelakaan yang terjadi di tikungan ke-10 Circuit de Catalunya adalah kesalahannya.
Insiden ini terjadi dalam sesi balapan MotoGP Catalunya, Minggu 16 Juni 2019 WIB. Lorenzo mengaku bahwa tikungan ke-10 di sirkuit itu adalah tempat yang sulit dan ia coba menyalip. Menurutnya, tindakannya untuk menyalip Maverick Vinales dari bagian dalam adalah normal.
Akan tetapi, Lorenzo mengaku bahwa ia sedikit terlambat untuk menekan tuas rem. Sehingga, tabrakan pun tak bisa dihindarkan. Tak cuma ia dan Vinales. Valentino Rossi (Monster Yamaha), dan Andrea Dovizioso (Mission Winnow Ducati) juga ikut tersungkur.
Setelah insiden terjadi, Lorenzo merasa sangat bersalah. Menurutnya, apa yang menimpa tiga pesaingnya di lintasan adalah akibat dari kesalahannya dan bukan kesalahan Rossi, Vinales, atau Dovizioso.
"Itu adalah sudut yang sangat sulit. Mudah untuk membuat kesalahan jika Anda sedikit terlambat saat mengerem dan itulah yang terjadi dengan saya. Menyalip itu cukup normal dan saya tidak terlalu cepat. Tapi, sudut itu datang dan saya mengenai Andrea (Dovizioso). Untuk menghindari sentugan, saya menekan rem sedikit lebih dan kehilangan bagian depan," kata Lorenzo dikutip Motorsport Week.
"Saya sedikit tak beruntung dan membuat jatuh beberapa pembalap di depan saya. Saya sangat merasa bersalah kepada Valentino (Rossi), Andrea (Dovizioso), dan Maverick (Vinales). Jelas, itu bukan kesalahan mereka. Itu kesalahan saya, tetapi sudut itu sangat sulit untuk tidak melakukan kesalahan dan itulah yang terjadi," ucapnya.
Dari tujuh seri yang sudah digelar, Lorenzo belum sekali pun naik podium. Gagal finis di Catalunya, berarti pemegang lima gelar juara dunia MotoGP ini sudah tiga kali gagal menyelesaikan lomba. Saat ini Lorenzo tercecer di posisi ke-15 dengan baru mengumpulkan 19 poin.