Marquez Boleh Juara Dunia, tapi Punya Statistik Buruk di 2018

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez
Sumber :
  • Twitter.com/motogp

VIVA – Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, boleh bangga atas pencapaiannya menjadi juara dunia di MotoGP 2018. Namun, Marquez juga harus melakukan evaluasi dan waspada karena memiliki catatan buruk di musim ini.

Terus Jadi 'Sweeper' di MotoGP, Luca Marini Bakal Tinggalkan Honda Lebih Cepat

Catatan buruk itu terkait dengan seringnya Marquez jatuh di atas lintasan. Dari statistik yang dikeluarkan situs resmi MotoGP, Marquez ternyata paling sering jatuh di musim 2018.

The Baby Alien jatuh 23 kali. Jumlah ini sebenarnya lebih sedikit ketimbang musim lalu, di mana Marquez jatuh di 27 kesempatan.

Repsol Honda Belum Tentu Tancap Gas di Awal Musim MotoGP 2024

Statistik tersebut membuktikan gaya balap Marquez yang masih begitu ekstrem. Tampaknya, Marquez harus memikirkan seperti apa gaya balap teraman untuk menghadapi musim 2019.

Dua pembalap lainnya yang paling sering jatuh adalah Alvaro Bautista (21 kali) dan Xavier Simeon (18 kali).

Pengakuan Casey Stoner Tinggalkan Honda, Cemburu ke Marc Marquez

Sementara itu, pembalap yang paling jarang jatuh adalah Danilo Petrucci dan Maverick Vinales. Keduanya cuma jatuh empat kali sepanjang musim 2018. (one)

Kemenangan Aleix Espargaro di MotoGP

Tinggalkan Aprilia, Aleix Espargaro Resmi Gabung Tim Honda MotoGP

 Aleix Espargaro akhirnya resmi bergabung dengan tim balap Honda MotoGP di 2025 mendatang. Pembalap asal Spanyol tersebut akan menjadi pembalap tes motor Honda RC213V....

img_title
VIVA.co.id
2 Juli 2024