Tandem Rossi Kesal, Merasa Ada yang Aneh dengan Motornya
- motogp.com
VIVA – Pembalap Yamaha MotoGP, Maverick Vinales, yang juga tandem Valentino Rossi mengakui balapan perdana di Sirkuit Losail Qatar, Minggu, 18 Maret 2018, merupakan balapan yang amat berat. Dia menilai, banyak pembalap lain yang tampil lebih menjanjikan.
“Sejujurnya, para rival membuat langkah bagus, tapi bagaimana pun saya dan Johan Zarco sempat berada di depan," ujar Vinales seperti dilansir dari motorsportweek.com, Rabu 28 Maret 2018.
Meski tak naik podium, Vinales bersyukur masuk 10 besar. Pembalap asal Spanyol itu masih yakin bisa meningkatkan performa di balapan selanjutnya.
"Sulit untuk berada di 10 besar. Bahkan, ketika semuanya tidak berjalan sesuai harapan. Ya, kami harus meningkatkan performa di semua balapan," ucapnya.
Pembalap 23 tahun itu juga membeberkan kendala terbesarnya di balapan. Dia merasa sudah enam bulan tak bisa nyetel dengan tunggangannya.
“Sudah enam bulan saya tidak merasa baik dengan motor. Banyak masalah, kami belum tahu ada apa dengan motor itu. Rasanya ada yang aneh," ungkapnya. (one)