Puji Syukur Remaja Putri Indonesia Pemecah Rekor Renang

Perenang muda Indonesia Azzahra Permatahani
Sumber :
  • VIVA.co.id/Bobby Andalan

VIVA.co.id – Kontingen Indonesia berhasil menempati posisi kedua di klasemen umum 40th SEA Age Group Swimming Championship 2016, pada 9-11 Desember 2016 di Bangkok, Thailand. Tak hanya meraih banyak medali, kontingen Indonesia bahkan memecahkan rekor.

Remaja putri berusia 14 tahun dari Riau, Azzahra Permatahani menjadi pusat perhatian. Peraih medali PON XIX 2016, itu memecahkan rekor pada nomor 200 meter gaya dada putri dan 200 meter gaya kupu-kupu.

Dia kembali ke Tanah Air bersama kontingen Indonesia, Senin 12 Desember 2016. Wajahnya tampak semringah saat mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, didampingi sejumlah rekan dan pelatih sekaligus manajernya, David Armandoni.

"Bersyukur atas perolehan yang saya raih. Terima kasih pada semua pihak yang telah mendukung saya selama ini," kata remaja putri yang kini duduk di kelas satu SMA itu. Azzahra mengaku bangga, bisa mengharumkan nama Indonesia.

Tetapi, dia tetap mengaku tak menyangka bisa memecahkan rekor. Ia hanya menjalani kejuaraan dengan optimistis. "Awalnya tidak menyangka. Tapi, ini semua tentu berkat kerja keras saya, dan semua pihak selama ini. Bangga bisa mengharumkan nama Indonesia," ujarnya.

"Tidak ada rintangan apa-apa, cuma beban membawa nama Indonesia. Bersyukur bisa saya lalui dan justru bisa mengharumkan nama bangsa," katanya. Indonesia berhasil mengumpulkan 24 emas, 17 perak, dan 12 perunggu.

Peringkat pertama Vietnam unggul dengan raihan 39 emas, 39 perak, dan 27 perunggu. Singapura yang mengirim perenang terbanyak, yaitu 70 perenang harus puas di posisi ketiga dengan koleksi 18 emas, 15 perak, dan 21 perunggu.

Tuan rumah Thailand, hanya bisa ada di posisi keempat dengan 12 emas, 21 perak, dan 29 perunggu. Perolehan medali Indonesia tahun ini jauh lebih baik, ketimbang tahun lalu yang hanya 15 emas, 23 perak, 18 perunggu dan menempati peringkat tiga di klasemen umum.

5 Emas Indonesia di Awal SEA Age Group Championship

Di hari terakhir kejuaraan, Indonesia juga memecahkan 4 rekor SEA Age Group Swimming Championship. Azzahra yang di hari kedua juga memecahkan rekor nasional untuk 400 meter gaya ganti perorangan putri, juga memecahkan dua rekor SEA  Age Group di hari ketiga.

Perenang putri Indonesia lainnya, Felicia Angelica (16) di grup kelompok umur 1 juga mencetak rekor SEA Age di nomor 200 gaya dada dengan catatan terbaru 2 menit 33,95 dik dari waktu lama 2 menit 34,06 detik.

Di Hadapan Anindya Bakrie, Gubernur Sumut: Kembalikan Kejayaan Atlet Akuatik

Di nomor 4x100 meter gaya ganti estafet putri, tim beregu Indonesia juga mencetak rekor dari waktu 4 menit 20,25 detik ditajamkan menjadi 4 menit 18,91 detik. Para perenang Indonesia juga dinobatkan menjadi perenang terbaik dari masing-masing kelompok umur

Untuk kelompok umur satu putri dari peringkat 1-3 diraih Indonesia dengan urutan peringkat pertama Felicia Angelica, kedua Adinda Larasati, dan ketiga Sagita Putri Krisdewanti. Di kelompok umur dua, Azzahra menempati peringkat pertama.

Ketua Umum Federasi Akuatik Indonesia, Anindya Bakrie

Akuatik Indonesia Resmi Ganti Nama Jadi Federasi Akuatik Indonesia

Akuatik Indonesia resmi berganti nama menjadi Federasi Akuatik Indonesia. Perubahan ini disahkan dalam Musyawarah Khusus atau Munasus 2024.

img_title
VIVA.co.id
10 Maret 2024