Kontingen Renang Indonesia Kembali ke Tanah Air
- VIVA.co.id/Anang Fajar
VIVA.co.id – Kontingen Indonesia menjadi runner up dalam Kejuaraan Renang Kelompok Umur ASEAN 2016. Memang belum bisa menjadi juara umum, tapi hasil yang diperoleh 20 perenang terbaik Indonesia di Thailand, pada 9-11 Desember 2016 dinilai telah membanggakan.
Ada sembilan negara yang ambil bagian, di mana Indonesia bersaing dengan Vietnam, Thailand, Singapura, Malaysia, Filipina, Brunei Darussalam, Kamboja, dan Myanmar. Total 24 medali emas, 17 perak, dan 12 perunggu sukses diraih.
Perolehan itu sangat bagus, bila dibandingkan perolehan medali Singapura di posisi tiga, yang menurunkan 70 perenang atau lebih dari tiga kali lipat jumlah perenang Indonesia. Bahkan, Thailand sebagai tuan rumah hanya bisa menempati peringkat tiga.
Tahun lalu, Indonesia hanya meraih 15 emas, 23 perak, dan 18 perunggu. Jadi, tahun ini merupakan peningkatan yang cukup signifikan. Suka cita tampak di wajah para perenang junior Indonesia, saat rombongan kontingen tiba di Bandara Soekarno Hatta, Senin 12 Desember 2016.
"Kami pertama-tama mengucapkan syukur terhadap pencapaian anak-anak kami, yang sangat menggembirakan. Apa yang mereka raih melebih target yang diminta PB PRSI," kata Sekretaris Jenderal Persatuan Renang Seluruh Indonesia, Ali Patiwiri.
"Saat mereka kami lepas ke Thailand, PB PRSI berpesan kepada anak-anak untuk dibawakan 20 medali emas. Raihan tahun ini melebihi pencapaian tahun lalu. Ini artinya pembinaan usia dini kita sangat menjanjikan, dan berpotensi besar," ujarnya
Pejabat PRSI ini juga menjelaskan kalau ke depannya, mereka akan fokus untuk ajang SEA Games di Kuala Lumpur, Malaysia.
Persaingan Sengit Atlet Renang Berebut Medali Emas di PON 2024
Persaingan sengit para atlet renang terjadi di cabang olahraga renang PON XXI Aceh-Sumut yang berlangsung di Kolam Renang Selayang, Senin, 16 September 2024.
