Renovasi SUGBK Belum Ada Kepastian

VIVA.co.id – Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, jadi bagian dalam pelaksanaan Asian Games Jakarta-Palembang 2018. Proses renovasi SUGBK pun menjadi bagian penting dari persiapan, demi suksesnya penyenggaraan even olahraga besar tersebut.

Namun, ternyata belum ada kepastian, karena belum ada titik temu dalam kebijakan. Pusat Pengelola Komplek Gelora Bung Karno (PPK GBK), mengaku sudah mengeluarkan surat imbauan, agar penghuni kantor dan pedagang mengosongkan wilayah SUGBK.

Ternyata masih tersisa persoalan. Tanda tangan dengan pihak ketiga, yaitu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera) belum tuntas. Diperkirakan baru bisa selesai pada Juni 2016 mendatang.

"Untuk GBK masih ada satu sesi untuk paparan kepada Presiden, siapa tahu butuh pertimbangan lain," ujar Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, pada Jumat 1 April 2016.

Gatot mengatakan wakil lembaga-lembaga, yang berkepentingan dengan proses persiapan Asian Games, sudah bertemu dengan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Dia menyebut semua proses dinyatakan berjalan lancar.

Ucapan Gatot itu diutarakan setelah perwakilan lembaga-lembaga yang berkepentingan dengan proses Asian Games bertemu dengan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) siang WIB tadi. Menurutnya, semua proses berjalan lancar.

Kemenpupera disebut Gatot, siap menyelesaikan tugas hanya dalam satu tahun. "Menteri PU menjamin dalam satu tahun bisa selesai," ucapnya. Selain renovasi SUGBK, Kemenpupera juga punya tugas merenovasi arena akuatik.

Dituding Telantarkan Bellaetrix, Ini Respons Kemenpora

Pebulutangkis itu menderita cedera lutut berkepanjangan.

VIVA.co.id

13 Juni 2016