CdM Anindya Bakrie Ungkap Fungsi Rumah Garuda di Olimpiade Paris 2024

Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia Olimpiade Paris 2024, Anindya Bakrie
Sumber :
  • VIVA/Surya Aditiya

VIVA – Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024, Anindya Bakrie mengunjungi Rumah Garuda yang berada di Paris, Prancis. Hal ini diketahui dari Instagram stories pribadinya Senin, 22 Juli 2024.

Kadin Confident Indonesia-Uzbekistan Trade Cooperation to Reach US$500 Billion

Tampak pada bagian depan rumah tersebut terpasang spanduk berukuran besar bertuliskan Indonesia, Rumah Garuda serta logo Tim Indonesia dengan background merah.

Saat masuk ke dalam rumah khas Eropa tersebut, Anindya dibuat terkesima dengan desain bangunan dan suasana hangat di dalamnya.

Trump Keluar dari Paris Agreement, Ketum Kadin Anindya: Ekonomi Berkelanjutan Lagi Diuji

“Kita masuk ke rumah garuda, asik bener ini. Wah bagus banget milihnya ini, keren,” ujar Anindya.

Ketum Kadin Beberkan Isi Pertemuan dengan Presiden Erdogan hingga Target Kerja Sama Perdagangan

Dalam program OneonOne tvOne beberapa waktu lalu, Anindya Bakrie mengatakan bahwa, Rumah Garuda disediakan untuk memfasilitasi segala kebutuhan atlet yang bertanding di Olimpiade.

Anindya mengungkap, saat olimpiade dimulai seluruh atlet akan tinggal di Kampung Atlet. Maka, tidak sembarangan orang bisa masuk ke sana.

Sebagai penunjang segala kebutuhan atlet, itu sebabnya tim Indonesia menyediakan Rumah Garuda untuk ditempati orang-orang yang terlibat langsung dengan sang atlet maupun tempat untuk menyimpan logistik.

“Jarak Rumah Garuda ke Kampung Atlet sekitar 15 menit menggunakan sepeda,” kata Anindya.

“Rumah Garuda ini nanti diisi berbagai keperluan atlet, seperti tukang pijatnya atau fisioterapi dan sebagainya. Kemudian juga sebagai tempat Analisa kekuatan lawan dan logistik, seperti makanan serta vitamin,” pungkasnya.

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie

Soal Efisiensi Pemerintah, Anindya Bakrie: Direlokasikan untuk Sesuatu yang Jangka Panjang

Menurut Anindya, efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah memang tidak enak untuk dirasakan berbagai pihak, termasuk dunia usaha. Namun, hal itu dibutuhkan.

img_title
VIVA.co.id
14 Februari 2025