Topan Kammuri Sempat Tunda Kepulangan Edgar Demi Temui Mendiang Ayah

Peraih medali emas SEA Games 2019, Edgar Xavier Marvelo, bersama mendiang ayah
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – SEA Games yang berat bagi atlet wushu Indonesia, Edgar Xavier Marvelo. Saat berlaga di World Trade Center, Manila, Filipina, Edgar harus menerima kenyataan, ayahnya tiada saat sedang berjuang untuk negara.

7 Atlet DKI Jakarta Perkuat Tim Wushu Indonesia di Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2024

Sehari sebelum tampil, Edgar menerima kabar duka dari Indonesia. Keluarga memberitahu Edgar, sang ayah sudah wafat karena serangan jantung.

Pastinya, Edgar gusar dan syok. Namun, situasi tersebut tak membuat performanya di atas arena terganggu.

Pesanda Andalan Sumut, Fereddy Sinaga Sukses Raih Emas di PON 2024

Edgar malah menggila dan mampu mempersembahkan dua medali emas dari nomor taoulu daoshu/gunshu kombinasi dan duilian.

Usai mempersembahkan emas untuk Indonesia, Edgar langsung menghubungi keluarganya, memberi tahu rencananya pulang. Sejatinya, Edgar mau pulang setelah tampil di final, Selasa 3 Desember 2019. Namun, karena topan Kammuri, penerbangan di Filipina ditiadakan kemarin.

Calista Setiawan, Pewushu Jateng Sukses Sabet Medali Emas di PON 2024

"Sudah sempat telepon mama, koko, dan cici. Saya sudah memberi tahu mereka semua, cuaca di sini buruk sedang ada badai. Saya baru bisa pulang Rabu," kata Edgar.

"Mereka minta saya tenang, karena sudah ada yang urus. Saya di sini, menjalankan tugas dan permintaan papa," lanjutnya.

Kini, Edgar sudah berada di Indonesia. Dia sudah bertemu dengan mendiang ayahnya dan mengucapkan selamat tinggal. Tetap kuat, Edgar!

Ketua Umum PBPI, Galih Dimuntur Kartasasmita (kiri)

Gelar Rakernas, PBPI Fokus Pembinaan Usia Muda Hingga Adakan Kejuaraan Padel Internasional

Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Kantor KONI, Senayan, Jakarta pada Senin 25 November 2024. 

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024