Cerita Windy Aisah Raih Emas SEA Games 2019 saat Ayahnya Operasi Tumor
- VIVAnews / Riki Ilham Rafles
VIVA – Atlet angkat berat Indonesia, Windy Cantika Aisah berhasil meraih medali emas SEA Games 2019 Filipina. Pada pertandingan di Rizal Memorial Sports Complex, Manila, dia menyingkirkan wakil Myanmar, Laos, Vietnam, dan tuan rumah.
Lifter berusia 17 tahun tersebut mencatatkan total angkatan 190 kilogram. Dari angkatan snatch, dia berhasil mencapai 86 kg. Sedangkan 104 kg sisanya dari clean and jerk.
Bukan cuma medali emas SEA Games 2019 yang berhasil didapatkan Windy. Dia juga mempertajam rekor remaja Asia yang dimiliki sebelumnya.
Saat tampil di Kejuaraan Asia Junior dan Remaja di Pyongyang, Korea Utara, Oktober 2019 lalu, Windy mencatatkan total angkatan 186 kg. Rinciannya 84 kg snatch dan 102 kg clean and jerk.
Windy mempersembahkan kemenangannya kali ini untuk ayahnya, Asep Hidayat, yang harus menjalani operasi tumor bersamaan dengan pertandingan.
"Terima kasih kepada Allah, karena semua dari Allah. Saya persembahkan emas ini kepada ayah karena beliau hari ini akan operasi, Buat mama juga, buat Indonesia dan semuanya," ujar Windy saat ditemui wartawan usai pertandingan.
"Ayah saya operasi hari ini. Hidungnya ada yang benjol, setelah itu kena tulang hidungnya jadi bengkok dan harus operasi," kata anak dari mantan lifter nasional, Siti Aisah itu.
Yang kemudian jadi penyemangat Windy sebelum bertanding adalah motivasi dari sang ayah. Dia diminta untuk tenang dan tidak memikirkan ayahnya yang berada di rumah sakit.
"Pesannya agar saya tenang di Filipina karena ayah ada yang menjaga di rumah sakit. Jadi diminta semangat dan berikan yang terbaik," tutur Windy. (ase)
Kontingen Sumut Sukses Tambah Emas di Peparnas, Cabor Angkat Berat, Renang dan Anggar
Atlet asal Sumatera Utara (Sumut) kembali menorehkan prestasi gemilangya dengan menyabet medali emas dari sejumlah cabang olahraga (Cabor) di Peparnas 2024,
