Ironi Valentino Rossi dalam Balapan ke-400
- instagram.com/valeyellow46
VIVA – MotoGP Australia, Minggu 27 Oktober 2019, sejatinya menjadi momen spesial bagi pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi. Itu menjadi balapan ke-400 Rossi sepanjang karier profesionalnya di atas lintasan.
Rossi sempat mencetak start bagus di MotoGP Australia. Di awal balapan, dia mengasapi Cal Crutchlow dan Andre Iannone.
Namun, pada akhirnya, Rossi tak mampu naik podium. Dia finis di posisi delapan.
Torehan itu memperpanjang rekor buruknya di MotoGP. Kini, sudah 44 balapan, Rossi tak menang. Rekor itu menjadi yang terlama sepanjang karier Rossi di kejuaraan dunia balap motor sejak 1996 silam.
"Emosi yang meledak, membuat saya start bagus dan berada dalam jalur tepat. Tapi, akhirnya tidak menyenangkan. Saya tak terlalu jauh dari Jack Miller yang naik podium, pun bisa membalap dengan baik," kata Rossi dilansir Crash.
Masalah utama, menurut Rossi, adalah bagian belakang motor yang kurang mantap dan stabil. Ketika berada di trek lurus, hal tersebut sangat terasa.
Bagian belakang motor, dirasakan Rossi, melayang dan tak mampu bersaing dengan pembalap lainnya.
"Kalau saya kehilangan posisi, ada lagi pembalap yang menyalip. Dalam beberapa sektor, saya tak berada dalam kondisi menguntungkan. Saya cuma mencoba berkendara dengan halus," ujar Rossi.
Ducati Jadi Saksi Marc Marquez Pensiun Jika Kalahkan Rekor Valentino Rossi
Ducati akan menjadi saksi pensiuannya Marc Marquez dari ajang MotoGP, namun jika selama dua musim ke depan baby alien bisa kembali merebut juara dunia, atau sudah mengal.
